Farmasi
Dalam bidang farmasi berkaitan dengan pembuatan obat-obatan dari segi bahan alam maupun sintetik. Ilmu kimia sangat dibutuhkan saat membuat obat-obatan untuk menganalisis dampak reaksi suatu senyawa obat terhadap tubuh manusia, menyusun formula obat, melakukan uji kimia untuk menguji keefektifan obat dan mencegah dampak kontraindikasi obat. Selain itu, ilmu kimia juga digunakan untuk mengetahui sifat-sifat fisika dan kimia dari obat-obatan.
Industri
Pada bidang industri ilmu kimia berperan penting dalam pembuatan berbagai mesin besar untuk proses produksi, misalnya saja saat pembuatan kain, pewarna, pakaian semen, kayu, cat, beton, dan lainnya.
Biologi
Adanya ilmu kimia dalam bidang memberikan pengetahuan baru untuk mempelajari senyawa-senyawa yang mengandung karbohidrat, protein, dan lemak, menentukan zat-zat dalam tubuh makhluk hidup, dan dapat mengetahui juga unsur-unsur dalam makhluk hidup.
PertambanganÂ
Dalam bidang pertambangan ilmu kimia berperan yang berhubungan dengan ilmu geologi. Misalnya saja pada proses pengolahan hasil tambang, penentuan apa yang terkandung di dalam bumi untuk diolah kembali menjadi bahan jadi maupun setengah jadi, dan memudahkan mempelajari kandungan material bumi seperti logam maupun mineral dan sifat-sifat kimia.
Di atas merupakan beberapa contoh pentingnya penerapan ilmu kimia dalam aspek kehidupan dan sebagai manusia pastinya kita tidak terlepas dari kimia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H