Fase cerna berlangsung pada rentang waktu antara jam 12:00 siang hingga jam 20:00 malam. Pada fase ini organ cerna siap menerima berbagai macam makanan padat. Manfaatkan fase ini dengan mengonsumsi makanan padat berkualitas dan perhatikan kombinasinya agar tidak memberatkan organ cerna.
Fase kedua yaitu fase serap. Semua zat makanan diserap oleh tubuh pada rentang waktu antara jam 20:00 malam sampai jam 04:00 pagi. Makan diatas jam 20:00 akan mengganggu proses penyerapan zat-zat makanan di dalam organ cerna.
Fase terakhir disebut fase buang. Fase ini berlangsung dari jam 04:00 pagi hingga jam 12:00 siang. Sisa-sisa metabolisme makanan berupa feses, urine dan keringat akan dibuang pada fase ini. Disarankan untuk tidak sarapan dengan makanan yang susah dicerna karena akan mengganggu proses pembuangan.
Sebaiknya sarapan dengan buah-buahan aneka warna, bisa ditambahkan madu atau yogurt.Â
Menerapkan pola makan food combining tidak sesulit yang dibayangkan, namun tidak mudah juga. Sebab merubah kebiasaan membutuhkan tekad dan konsistensi.
Di awal-awal mungkin terasa berat, sama seperti muslim menjalankan ibadah puasa pada seminggu pertama. Setelah terbiasa maka tubuh akan merespon dan beradaptasi, sehingga menerapkan food combining menjadi sesuatu yang mudah tanpa beban.Â
Salah satu makanan yang mudah didapat dan bisa menerapkan pola makan food combining adalah makanan warteg. Warteg atau warung makan khas tegal banyak terdapat disekitar kita, terutama di kota-kota besar yang mayoritas penduduknya adalah pekerja.
Menu warteg yang lengkap dan bervariasi membuat kita mudah untuk melakukan padu padan makanan sesuai aturan dalam food combining.
Menu warteg biasanya terdiri dari: