Mohon tunggu...
Endro S Efendi
Endro S Efendi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Trainer Teknologi Pikiran

Praktisi hipnoterapis klinis berbasis teknologi pikiran. Membantu klien pada aspek mental, emosi, dan pikiran. Aktif sebagai penulis, konten kreator, juga pembicara publik hingga tour leader Umroh Bareng Yuk. Blog pribadi www.endrosefendi.com. Youtube: @endrosefendi Instagram: @endrosefendi

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Pengemudi Taksi yang Berisi

26 Februari 2019   16:53 Diperbarui: 28 Februari 2019   13:59 1066
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Arif Subekti (kanan) dan penulis.

Pernah menjadi General Affair di Lion Air. Pernah juga menjadi manajer pemasaran dan komunikasi. Juga pernah menjadi manajer di perusahaan. Baik PT Gandum Mas Kencana dan PT Mucoindo Prakasa di Tangerang.

Namun, badai krisis di tempatnya bekerja, membuatnya mau tidak mau ikut dirumahkan. Tapi berlian satu ini tidak putus asa. Dia tetap bergerak. Bekerja. Pilihan cepat, bekerja menjadi pengemudi Taksiku.

Ketika itu, perusahaan taksi berwarna kuning itu masih moncer. Perusahaan sedang bagus-bagusnya. Namun tidak lama. Saat taksi daring bermunculan, perusahaan itu kolaps, tutup. Maka dia pindah haluan ke burung biru.

Sebuah pilihan yang tidak mudah. Bahkan bagi orang lain, boleh jadi pilihannya kurang tepat. Tapi baginya, hidup adalah kenyataan yang harus dijalaninya dengan yakin dan bersungguh-sungguh. Maka, saat berada di balik kemudi mobil bernomor lambung LL 2066 itu, dia tetap optimistis bisa meraih yang terbaik.

dokpri
dokpri
Sebagai pengemudi, energinya tetap maksimal. Setiap tamu yang dibawa oleh mobilnya, sekaligus dijadikan gurunya. Guru dengan berbagai latar belakang berbeda. Dengan begitu dia bisa belajar setiap saat, setiap hari, kapan saja, di rute mana saja.

"Alhamdulillah, saya selalu berusaha melakukan yang terbaik," sebut alumnus Universitas Putra Bangsa Surabaya, yang kini almamaternya pun sudah 'almarhum', karena sudah diambil alih oleh universitas lain.

Bagi saya pribadi, Arif bukan sekadar sahabat ketika di SD atau SMP. Dia adalah guru saya terhadap banyak hal. Saya bisa belajar komputer di rumahnya. Pun bisa membaca banyak majalah dan buku pengetahuan dari perpustakaan miliknya. Tak kalah pentingnya, saya belajar kesederhanaan dari keluarganya yang luar biasa.

Berkat kebersahajaannya itu pula, kini Arif sedang dipersiapkan menjadi trainer alias pelatih bagi pengemudi Blue Bird lainnya. Saat ini, sembari rutin mengantarkan tamu, dia sedang menjalani training for trainer (TFT) di lembaga pendidikan milik Blue Bird.

Selesai menjalani pelatihan itu, dialah nantinya yang akan membimbing dan memberikan pelatihan kepada pengemudi baru di perusahaan ini.

Tak terasa, obrolan harus terhenti. Terminal 2E sudah ada di sisi kiri. Saya harus melanjutkan perjalanan dengan Batik Air menuju Samarinda. Tentu kami sama-sama berharap, bisa bertemu lagi di lain waktu.

Baru saja saya beranjak turun, tiba-tiba ada seorang ibu membawa kopernya, segera merangsek masuk ke taksi yang dikemudikan Arif. "Maaf bu, saya tidak boleh menerima penumpang di sini," ujar Arif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun