Mohon tunggu...
Endah Ros
Endah Ros Mohon Tunggu... Wiraswasta - Event Planner, Writer, Traveler

An event planner who love to write and travel. Most of the writing considered as non-fiction. Learn new things are the greatest thing to do ever. Always ready to empty the glass.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

20 Bahasa Gaul Gen Alpha dan yang Mencetuskannya

11 September 2024   03:35 Diperbarui: 14 September 2024   05:58 572
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

20 Bahasa Gaul Gen Alpha dan yang Mencetuskannya

New Generation is Unlocked! Selamat datang, Generasi Alpha! Mereka adalah generasi digital yang lahir setelah tahun 2010, ketika teknologi berkembang pesat dan media sosial telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari. Berbeda dari generasi sebelumnya, Gen Alpha tumbuh dalam lingkungan yang lebih terhubung secara global dan mengadopsi teknologi pada usia sangat muda.

Mereka dikenal kreatif, ekspresif, dan cepat beradaptasi dengan tren yang terus berkembang—terutama dalam hal bahasa gaul! Setiap generasi memiliki ciri khas dalam kosakata mereka, dan Gen Alpha pun tidak berbeda. Yuk, kita bahas apa itu Generasi Alpha dan apa saja bahasa gaul yang mereka populerkan.


Apa itu Generasi Alpha?

Generasi Alpha adalah generasi yang lahir setelah tahun 2010, kira-kira hingga 2025. Mereka adalah anak-anak dari Generasi Millennial dan Gen Z. Tidak seperti generasi sebelumnya, Gen Alpha benar-benar tumbuh dalam dunia yang sepenuhnya digital. Teknologi, internet, dan media sosial menjadi bagian utama dalam proses perkembangan mereka. Seperti apa Gen Alpha ini? Mereka sangat terpapar pada kecanggihan teknologi, memiliki pemahaman visual yang tinggi, dan tentunya kosakata yang khas.

Bahasa-bahasa baru yang lahir dari Gen Alpha menjadi identitas mereka, sering kali digunakan di media sosial dan platform berbasis video seperti TikTok, YouTube, dan lainnya. Nah, apa saja bahasa-bahasa gaul Gen Alpha yang paling umum?

20 Bahasa Gaul Popular dari Gen Alpha:

  1. Mewing
    Artinya: Teknik mendorong lidah ke langit-langit mulut untuk membentuk rahang.
    Penggunaan: "Coba deh mewing, katanya bikin rahang lebih bagus."
  2. Ohio
    Artinya: Fenomena tren di mana sebuah lokasi (Ohio) menjadi meme untuk hal-hal yang aneh atau tidak biasa.
    Penggunaan: "Kayak ada yang aneh banget di video ini, totally Ohio moment."
  1. Rizz
    Artinya: Kemampuan seseorang untuk merayu atau menarik perhatian.
    Penggunaan: "Dia punya ‘rizz’ yang gila, semua cewek pasti suka."
  1. Gyat
    Artinya: Komentar kagum terhadap penampilan fisik seseorang.
    Penggunaan: "Bro, did you see that? Gyat!"
  1. Yapping
    Artinya: Berbicara terlalu banyak atau terus-terusan.
    Penggunaan: "Udah dong, stop yapping, capek dengerinnya."
  1. Sigma
    Artinya: Tipe kepribadian yang mandiri dan tidak terlalu memedulikan hierarki sosial.
    Penggunaan: "Dia itu sigma male, nggak peduli sama apa kata orang."
  1. Skibidi
    Artinya: Mengacu pada tren tarian yang viral di TikTok.
    Penggunaan: "Liat tuh, lagi nge-Skibidi di jalan!"
  1. GOAT
    Artinya: Greatest of All Time, digunakan untuk memuji seseorang yang sangat hebat.
    Penggunaan: "LeBron James is the GOAT of basketball."
  1. Ate
    Artinya: Ketika seseorang melakukan sesuatu dengan sangat baik atau mengeksekusi sesuatu dengan sempurna.
    Penggunaan: "She totally ate that performance!"
  1. Lit
    Artinya: Digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang luar biasa atau keren.
    Penggunaan: "Pesta tadi malam itu benar-benar lit!"
  1. Bet
    Artinya: Kata slang yang berarti “oke” atau “setuju.”
    Penggunaan: "Lo datang nanti? Bet!"
  1. No Cap
    Artinya: Tidak berbohong, ini serius.
    Penggunaan: "Gue serius deh, no cap, itu tadi keren banget."
  1. Mid
    Artinya: Menunjukkan sesuatu yang biasa saja atau tidak istimewa.
    Penggunaan: "Film itu mid banget, nggak sesuai ekspektasi."
  1. Woke
    Artinya: Sadar akan isu-isu sosial atau politik.
    Penggunaan: "Kamu harus lebih woke soal isu lingkungan."
  1. Flex
    Artinya: Memamerkan sesuatu dengan bangga, sering terkait dengan status sosial atau kekayaan.
    Penggunaan: "Dia selalu flexing mobil barunya di Instagram."
  1. Clout
    Artinya: Pengaruh atau popularitas, sering digunakan di dunia maya.
    Penggunaan: "Dia cuma cari clout dengan drama ini."
  1. Sus
    Artinya: Singkatan dari “suspicious,” sesuatu yang mencurigakan.
    Penggunaan: "Kenapa dia tiba-tiba pergi? That’s kinda sus."
  1. Slay
    Artinya: Melakukan sesuatu dengan sangat baik atau keren.
    Penggunaan: "She totally slayed her outfit today."
  1. Bussin’
    Artinya: Digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang luar biasa enak, biasanya makanan.
    Penggunaan: "Makanannya bussin’, nggak bisa berhenti!"
  1. Chill
    Artinya: Bersantai atau tidak terburu-buru dalam menghadapi sesuatu.
    Penggunaan: "Bro, just chill, semuanya akan baik-baik saja."


Apakah kita perlu keep-up dengan bahasa gen Alpha?

Mengenal bahasa gaul Gen Alpha bisa jadi penting, terutama jika kamu ingin tetap relevan di era digital. Bahasa ini tidak hanya sekadar kata-kata, tetapi juga menunjukkan cara berpikir dan berinteraksi mereka. Namun, tidak semua orang perlu menggunakan kosakata ini secara aktif. Meskipun begitu, memahaminya bisa membantu dalam berkomunikasi, terutama jika kamu berhubungan dengan Gen Alpha secara langsung—entah sebagai orang tua, guru, atau kolega.

Mengapa kita harus mengenal bahasa mereka?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun