Sekolah penggerak yang tidak memiliki visi yang jelas tentang tujuan pembelajaran atau tidak mampu mengartikulasikan visi tersebut kepada staf pengajar dan siswa mungkin mengalami kesulitan dalam mencapai tujuan pembelajaran. Visi dan Misi dari sebuah sekolah akan dijadikan patokan dalam mengukur keberhasilan sekolah tersebut, staff pengajar dan siswa tidak akan keluar dari tujuan awal yang sesuai dengan Visi Misi sekolah.
4. Tidak mampu memimpin perubahan
Sekolah penggerak yang tidak mampu memimpin perubahan atau tidak memiliki keterampilan untuk memimpin staf pengajar dalam mengimplementasikan perubahan mungkin mengalami kesulitan dalam mencapai tujuan pembelajaran.
Sekarang zaman modern yang disebut generasi milenial, tentu perubahan nya sangat besar terhadap sekolah apalagi sekolah penggerak. Dimulai dari kepala sekolah, staff pengajar, staff tata usaha, siswa bahkan sampai ke caraka sekolah harus dapat mengikuti zaman. Jangan sampai namanya saja sekolah penggerak tapi warganya tidak mau berubah lebih maju dan lebih baik, semua warga sekolah akan maju dan berubah dengan baik kalau diberi contoh oleh kepala sekolahnya sebagai pucuk pimpinan tertinggi dalam suatu instansi sekolah. Kepala sekolah harus mampu menggiring kita semua kedalam suatu perubahan yang lebih maju sesuai dengan kemajuan zaman dan tidak keluar dari koridor Visi Misi sekolah.
5. Tidak mampu mengevaluasi pembelajaran
Sekolah penggerak yang tidak mampu mengevaluasi pembelajaran secara efektif mungkin mengalami kesulitan dalam memperbaiki atau meningkatkan kualitas pembelajaran. Ketika evaluasi tersebut tidak diberikan maka kegagalan sebuah sekolah penggerak akan terjadi, tidak hanya pintar dalam memimpin sebuah sekolah tapi harus di imbangi juga dengan skill nya dalam mengevaluasi pembelajaran.
6. Tidak mampu mengembangkan strategi pembelajaran yang tepat
Sekolah penggerak yang tidak mampu mengembangkan strategi pembelajaran yang tepat untuk staf pengajar dan siswa mungkin mengalami kesulitan dalam mencapai tujuan pembelajaran. Â Â
Semua bentuk kegagalan sekolah penggerak ini dapat menghambat kemajuan siswa dan pembelajaran yang efektif, sehingga sangat penting bagi kepala sekolah atau pengelola sekolah untuk mengatasi setiap bentuk kegagalan yang mungkin terjadi dan meningkatkan keterampilan kepemimpinan dan manajemen mereka dalam memimpin, memberikan dukungan, mengembangkan strategi pembelajaran, dan mengevaluasi pembelajaran.
Sekarang bagaimana dengan tugas seorang guru penggerak? ada beberapa poin penting yang harus diperhatikan sebagai guru penggerak, hal tersebut antara lain :
1. Mendorong siswa untuk mencapai potensi maksimal mereka dalam pembelajaran dan pengembangan diri.