Mohon tunggu...
SURAT TERBUKA
SURAT TERBUKA Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pingin Masuk Syurga Bi Ghoiri Hisab

Mencari Doa

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

NovelSaciko 3 : Ibunya Bukan Macan Saja

23 Desember 2015   23:49 Diperbarui: 1 April 2017   08:42 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

“Trus kamu manggil apa?

“Sachiko bu,” hehe ujarku mencoba lebih akrab.

 

Ibunyapun bertanya mengapa Aku memanggil Liandra dengan nama Sachiko. Kini tinggal Aku yang bercerita panjang sampai berhasil membuat Bu Laju meneteskan air mata. Melihat tangisnya saya terkesima ternyata walaupun berpenampilan seksi, Bu Laju ternyata bisa menangis. Satu lagi pengalaman hidupku bahwa wanita yang seksi ternyata punya hati juga.    

“Kalau Ibu nangis, terlihat,,,,,,,,,

Tapi jangan marah ya bu, sapaku menghentikan cerita tak ingin melihat Bu Laju larut dalam tangis.

“Terlihat apa?, Tanyanya sambil mengambil tissue.

“Terlihat , , , , Macan, hehehe,”Aku nyengir.

“Kok Macan sih, , , ,

“Manis and Cantik,” sambutku yang disambut senyuman bu Laju yang mirip sangat dengan sahabatku Sachiko yang sedang menghilang dan masih menjadi tanda Tanya. Tapi Aku mulai yakin berkah do’a Ibu Sachiko pasti akan segera kembali dan pasti dalam keadaan selamat.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun