Tokoh-tokoh politik yang hendak mencalonkan diri sebagai calon presiden semakin cepat bergerak. Mereka gencar melakukan lobi ke partai-partai untuk mendapatkan dukungan, sebab sampai saat ini partai adalah kendaraan utama untuk memenangkan pemilu.Â
Maka jangan heran jika melihat Anies Baswedan sibuk menyambangi ketua-ketua partai. Begitu pula dengan Ganjar Pranowo dan Puan Maharani. Tokoh yang terlihat kalem justru Prabowo Subianto, yang telah menjadi capres dua kali.
Titik penentu yang menjadi daya tarik seorang capres adalah siapa cawapres yang mendampinginya. Kalau cawapres tidak begitu populer serta dianggap tidak qualified, rakyat enggan untuk memilih.b
Semua membutuhkan pendekatan yang intensif. Ada perjanjian-perjanjian tertentu yang disepakati bersama. Kalau gagal bergandengan dengan si A, lalu melamar ke tokoh yang lain.Â
Belakangan ini acara-acara organisasi menjadi ajang pertemuan para capres untuk melakukan pembicaraan dengan calon pasangannya. Biasanya ada satu meja khusus yang dipesan salah satu tokoh untuk  duduk bersama mencari kesepakatan.Â
Memang dalam acara apapun, kita pasti memilih meja bersama orang-orang yang sudah dikenal secara baik. Katakanlah bahwa kita cenderung memilih orang-orang yang satu frekuensi agar pembicaraan berjalan lancar.
Jika pembicaraan sudah mencapai titik temu yang diharapkan, maka selanjutnya akan direncanakan pertemuan berikutnya yang lebih resmi. Kesepakatan yang lebih mendetil nanti dilakukan pada pertemuan-pertemuan tersebut.
Baru-baru ini tampak dalam sebuah acara, Anies Baswedan duduk satu meja dengan Surya Paloh, ketua partai Nasdem yang mengusungnya menjadi capres. Selain itu ada presiden terdahulu Susilo Bambang Yudhoyono bersama putranya AHY yang digadang-gadang menjadi cawapres Anies Baswedan.Â
Setidaknya, publik menangkap bahwa pertemuan satu meja tersebut adalah langkah awal atau lamaran pertama Anies Baswedan untuk meminang AHY. Tentu saja bakal ada "mahar" yang ditentukan oleh partai Demokrat. SBY sebagai orang yang disegani di partai tersebut, Â memberikan persyaratan yang harus dipenuhi oleh Anies Baswedan.Â
Namun sejauh ini, baru Anies Baswedan yang terlihat melakukan pendekatan kepada AHY. Pertemuan mereka memberi kesan serius. Sedangkan pertemuan Puan Maharani dengan ketua umum Golkar, Airlangga Hartarto belum menampakkan hasilnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H