Siapa sih yang tidak pernah makan mie instan? Boleh dikatakan orang Indonesia telah menjadikan mie instan sebagai makanan pokok setelah nasi. Bahkan ada yang makan nasi dengan mie instan, padahal keduanya sama-sama karbohidrat.
Entah kenapa masyarakat Indonesia gemar sekali makan mie instan, mungkin sudah ketagihan dengan micin yang terkandung di dalamnya. Tak salah jika ada yang menjuluki generasi sekarang adalah generasi micin karena terlalu banyak konsumsi makanan yang mengandung micin.
Walaupun sebenarnya menurut ilmu kesehatan micin tidak baik bagi tubuh kita, tetap saja banyak orang yang makan mie instan. Apalagi sekarang salah satu brand mie instan ditetapkan sebagai ramen atau mie paling lezat di seluruh dunia.
Faktanya, mie instan menjadi makanan andalan kita, terutama jika keuangan semakin menipis. Bahkan mie instan menjadi bekal para traveler ke luar negeri. Saya juga sering seperti itu, membawa mie instan supaya hemat.
Namun sebenarnya, mie instan bisa dimodifikasi menjadi berbagai jenis makanan. Misalnya omelette mie yang sudah sangat sering dibuat oleh orang-orang. Â Cuma berbahan mie instan dan telur.
Kali ini saya mau merekomendasikan cemilan yang terbuat dari mie instan, dengan cara olah yang sedikit berbeda. Selain itu ada tambahan bahan yang digunakan.
Bola-bola mie instan:
Bahan-bahan:
1. Sebungkus mie instan. Mereknya bebas ya, tidak tergantung merek yang sudah terkenal. Apa saja boleh.
2. Dua buah tahu kuning. Jenis tahu ini biasa kita temukan di warung sayur terdekat. Atau kalau beli di pasar, ada tukang tahu khusus yang menjualnya.
3. Sebutir telur. Untungnya harga telur sudah normal kembali.
4. Enam sendok tepung serbaguna atau tepung berbumbu yang dijual di warung.
Cara membuat:
1. Buka bungkus mie instan. Siapkan air untuk merebus. Â Mie instan direbus sampai setengah matang, lalu tiriskan.
2. Mie instan tersebut kemudian digunting-gunting atau dipotong-potong pendek.
3. Haluskan kedua tahu kuning dengan menggunakan sendok dalam satu wadah, mangkuk atau baskom kecil.
4. Lalu campurkan mie instan yang sudah dipotong tadi dengan tahu kuning, aduk hingga rata.
5. Setelah itu berikan tepung serbaguna atau tepung berbumbu.
6. Pecahkan telur di atas bahan-bahan tadi, lalu aduk sampai merata.Â
7. Jika sudah tercampur semua bahan, letakkan sendok. Bentuklah menjadi bola-bola sebesar kelereng, atau lebih besar sedikit dengan menggunakan tangan. Lakukan sampai semua adonan habis.
8. Panaskan minyak di wajan. Goreng bola-bola tersebut hingga kuning keemasan.
9. Angkat dan tiriskan.
10. Sajikan dalam piring.
Bola-bola mie instan sudah selesai, tinggal dinikmati. Kalau dijadikan cemilan, maka lebih cocok dengan kopi hitam. Bisa ditambahkan cocolan saus sambal, tapi kalau saya lebih suka cabe rawit.
Meskipun lebih dikategorikan sebagai cemilan, bola-bola mie instan ini bisa juga dijadikan lauk untuk makan. Apalagi jika memang tidak ada lauk. Sekali lagi, mie instan menjadi penyelamat makan kita.Â
Sedangkan kalau kita berniat untuk mengonsumsi cemilan ini untuk esok hari atau beberapa hari lagi, maka porsi adonan didobel saja. Setelah digunakan separuh, makan setengahnya lagi bisa disimpan ke dalam freezer.
Jadi, jika ingin hemat waktu, buatlah adonan yang cukup banyak. Adonan tidak perlu sekaligus digunakan, tapi menjadi stok cemilan di kulkas. Kalau tiba-tiba ada tamu berkunjung atau keluarga besar berkumpul, maka bola-bola mie instan ini merupakan cemilan yang tepat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H