![Perbedaan WhatsApp dengan BIP (dok.turkinesia)](https://assets.kompasiana.com/items/album/2021/01/14/139119262-3623501184354257-6509830159469700206-n-5fffc2f4d541df778369fad2.jpg?t=o&v=555)
Misalnya Ileti, yang dibuat oleh perusahaan pertahanan terkemuka di Turki yaitu Havelsan. Ileti dirancang untuk komunikasi koorporate, dikembangkan dengan kriptografi kotak putih atau White Box Chryptography (WBC. Perangkat WBC melindungi data pribadi dari kemungkinan diambil pihak lain.
Namun ada juga yang beralih menjadi pengguna telegram. Aplikasi ini diciptakan oleh dua orang pemuda dari Inggris. Telegram memungkinkan untuk membuat grup dengan jumlah yang besar, jauh lebih banyak dari WhatsApp. Guru-guru menggunakan telegram untuk pembelajaran online.
Saya sendiri telah mendonlot dua aplikasi tersebut, BIP dan telegram. Sayangnya BIP belum dikenal luas di Indonesia.Â
Saya baru bisa menggunakan aplikasi ini dengan teman-teman dari Turki. Sedangkan telegram, menunggu teman-teman penulis atau blogger yang biasa menggunakan aplikasi ini. Keduanya mudah digunakan, cara membuat akun bisa dipahami sebagaimana aplikasi lainnya.
[Sumber]
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI