Mengingat bahwa membangun pusat perekonomian sangat lama, besar kemungkinan DKI Jakarta tetap menjadi pusat bisnis. Di sini ada semua gedung pusat perkantoran.
Kalau pun pusat pemerintahan berpindah, kantor-kantor swasta tetap berada di sini. Karena kebutuhan pusat perekonomian telah ada dan lengkap di Jakarta. Di kota ini tersedia sarana dan prasarana yang memadai.
Transportasi paling modern ada di Jakarta. Baik itu MRT, LRT hingga bandara bertaraf internasional. Semua pesawat dari dalam dan luar negeri, singgah untuk menuju Jakarta.
3. Anies justru memiliki lebih banyak peluang orientasi ke depan. Bagaimana ia bisa menyelesaikan tugasnya, dan menuntaskan program sebagai gubernur. Pemindahan ibukota diurus pemerintah pusat, jadi dia sebaiknya lepas tangan saja.
Lagipula, Jika Anies memiliki keinginan bertarung sebagai calon presiden pada pemilu 2024 nanti, ia bisa menyiapkan diri. Anies mempunyai kesempatan untuk mengambil ancang-ancang sebagai calon presiden.
Jokowi tidak mungkin mencalonkan diri setelah dua periode terlewati. Sedangkan Prabowo Subianto, walau kemarin menyatakan masih akan mencalonkan diri, belum bisa dipastikan dijalankan.
Anies adalah calon alternatif selain Prabowo Subianto. Dia harus bisa mengoptimalkan kinerja untuk membuktikan bahwa dia layak bersaing dalam pilpres 2024.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H