Mohon tunggu...
Muthiah Alhasany
Muthiah Alhasany Mohon Tunggu... Penulis - Pengamat politik Turki dan Timur Tengah

Pengamat politik Turki dan Timur Tengah. Moto: Langit adalah atapku, bumi adalah pijakanku. hidup adalah sajadah panjang hingga aku mati. Email: ratu_kalingga@yahoo.co.id IG dan Twitter: @muthiahalhasany fanpage: Muthiah Alhasany"s Journal

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Revolusi Dari Desa: Reinkarnasi Mao Tze Tung di Indonesia?

19 November 2014   05:21 Diperbarui: 17 Juni 2015   17:27 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1416354372517706622

Pertumbuhan pesat langsung dirasakan. Dalam beberapa tahun terakhir masyarakat Malinau tidak lagi menjadi masyarakat terasing. Mereka  tidak ada bedanya dengan rakyat Indonesia di pulau Jawa. Masyarakat Malinau bukan masyarakat dari daerah tertinggal, mereka memiliki pengetahuan yang sama dengan daerah lain. Bahkan sebagai masyarakat dari wilayah perbatasan, mereka telah menyadari arti pentingnya nasionalisme. Mereka bangga sebagai bagian dari NKRI.

Memang dalam buku ini, Pak Yansen belum menjabarkan seberapa besar kemajuan masyarakat dalam meningkatkan perekonomian. Hal itu dapat dimaklumi karena Pak Yansen baru memegang amanah sebagai Bupati Malinau selama tiga tahun (2011-2014). Hasil maksimalnya tentu belum terlihat. Namun sebagai 'orang baru', maka gebrakannya cukup menggetarkan. Tidak berlebihan jika saya melihat, ada kemungkinan Pak Yansen 'reinkarnasi' dari Mao tze Tung walau tidak secara harafiah Apa yang dicetuskan dan dilaksanakan melalui program Gerdema ini patut menjadi contoh bagi pemerintah-pemerintah daerah lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun