Mohon tunggu...
Nurdin Taher
Nurdin Taher Mohon Tunggu... Administrasi - Keberagaman adalah sunnatullah, karena itu pandanglah setiap yang berbeda itu sebagai cermin kebesaran Ilahi. Surel : nurdin.en.te.70@gmail.com0

Lahir dan besar di Lamakera, sebuah kampung pesisir pantai di Pulau Solor, Flores Timur. Menempuh pendidikan dasar (SD) di Lamakera, kemudian melanjutkan ke SMP di Lamahala, juga kampung pesisir serta sempat "bertapa" 3 tahun di SMA Suryamandala Waiwerang Pulau Adonara, Flores Timur. Lantas "minggat" ke Ujung Pandang (Makassar) pada Juli 1989. Sejak "minggat" hingga menyelesaikan pendidikan tinggi, sampai hari ini, sudah lebih dari 30 tahun berdomisili di Makassar. Senantiasa belajar dan berusaha menilai dunia secara rasional dengan tanpa mengabaikan pendekatan rasa, ...

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Lulung dan Ahok, Duo Seteru Akan Bersatu?

8 Oktober 2016   10:01 Diperbarui: 8 Oktober 2016   10:47 2366
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sbr. gbr. : https://m.tempo.co/read/news/2015/03/21/201651706/begini-cara-ahok-menekuk-haji-lulung-cs-soal-apbd

Lagi pula setelah Partai Gerindra dan PKS mendeklarasikan Anies-Sandi, Lulung juga sudah menyatakan mendukung pasangan paling  bungsu ini. Dukungan Lulung kepada pasangan yang diusung Poros Gerindra, Anies-Sandi, juga mengekspresikan sikapnya yang berseberangan dengan PPP Kubu Romahurmudzy (Romi). Sementara Kubu Romi telah resmi bergabung dengan Poros Cikeas mendukung pasangan Agus-Sylviana.

***

Akankah setelah Kubu Djan Farid menyatakan dan mendeklarasikan dukungan kepada pasangan petahana, Ahok-Djarot, akan membuat Lulung memutar kembali kemudinya?

Dari laman detiknews.com terkonfirmasi bahwa H. Lulung juga mendukung calon petahana sebagaimana dukungan PPP Kubu Djan Farid (lihat di sini). Bahkan Djan Farid memastikan H. Lulung tetap loyal terhadap partai dan pasti mendukung Ahok, musuh abadinya (lihat di sini).

Menarik untuk kita tunggu dan menyaksikan perkembangan politik kekinian yang dinamis dan sangat cair ini dalam hari-hari mendatang di ibukota. Bahwa politik itu sangat probalistik  dan bersifat tidak pasti. Hari ini bisa mendukung pasangan A, besok bisa berbalik arah mendukung pasangan B, dan mungkin lusa berubah arah lagi mendukung pasangan C.

Dengan begitu akan sangat menarik apabila pada masa kampanye nanti publik ibukota disuguhi “kemesraan” Ahok-Lulung di atas panggung kampanye. Sambil bergandengan tangan, berpelukan, berorasi, bernyanyi, berteriak yel-yel. Apabila itu dilakukan oleh H. Lulung sendiri, maka akan semakin seru. Lulung pasti berteriak, Ahok bukan psikopat, tapi yang benar adalah saya salah baca! Dan Lulung akan mengakhiri teriakannya dengan frase, “Hidup Ahok, you is the best”!   Ketawa dulu ah! hahahahaaaa

Wallahu a’lam bish-shawabi

Makassar, 08102016

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun