Edho mengecek ruangan makan tersebut , sangat luas, bersih dan penataan nya sangat estetic. Terasa nyaman dan santaiÂ
"Ok, saya rasa cukup mbak, terima kasih nanti untuk selanjutnya kalau saya butuh suatu bisa saya hubungi lagi.
"Baik Pak Edho jangan sungkan sungkan kami akan melayani Pak edho dan teman-teman bapak dengan sebaik mungkin.
Muhammad Edho Pangestu Adalah Seorang Pemuda yang berasal dari Sumatera, Saat ini bekerja di sebuah Perusahaan Skincare ternama di Kota Semarang. Dia merantau ke Jawa sudah sekitar lima tahun , Karirnya  cukup bagus saat ini di percaya oleh Perusahaan untuk membuka cabang baru di Kota Semarang dengan posisi sebagai Direktur  utama . Di Usia nya yang baru menginjak 26 tahun Edho sukses mengumpulkan pundi-pundi, namun Edho merasa belum puas dengan apa yang di capai nya saat ini, Dia ingin bekerja yang lebih menantang lagi, dan  lexy yang kebetulan seorang pemilik  Perusahaan Batu Bara di Kalimantan menawarkan nya sebuah jabatan yang menggiurkan.
"Hp nya berdenting dan ketika edho membaca Wa yang masuk ternyata Lexy sudah tiba di Ozema cafe bersama dua orang temannya'
Edho langsung melakukan penyambuatan dan mempersilahkan Lexy dan teman-teman nya duduk dan mereka mulai memesan menu yang diinginkan.
Setelah mereka melakukan meeting singkat membahas bisnis yang akan mereka jalani, Lexy Seorang Bos Batu Bara yang masih berusia muda namun sudah sangat pandai mengelola perusahaan. Dia menawarkan benafit benafit yang akan di dapat kan Edho  bila kelak dia mau bergabung di perusahaan miliknya. Fasilitas-fasilitas yang di tawarkan Lexy sebuah Rumah mewah lengkap dengan perabot nya, Mobil Alphard seri terbaru , Biaya hidup yang di tanggung perusahaan dan masih banyak lagi. Setelah memaparkan semuanya Lexy memberi waktu pada Edho hanya 2 hari untuk mengambil Keputusan.
Alunan Music di dalam ruangan terdengar syahdu dan merdu mengiringi acara makan siang mereka, sambil makan dan ngobrol mereka tampak akrab satu sama lain.
Setelah selesai mereka kemudian berpisah dan melanjutkan aktivitas mereka masing-masing.
                                                                   **********
Denting yang berbunyi dari HP menyadarkan Edho dari lamunan Panjang nya malam itu, dilirik nya Rolex di lengan kirinya jarum panjang menunjukkan angka 10, sudah larut edho berbisik dalam hati namun dia masih gamang dengan keputusan yang akan di ambil nya, apakah tawaran lexy di terima dengan catatan dia harus pindah ke Kalimantan atau tetap di semarang melanjutkan pekerjaan nya yang sudah ada. Sedangkan btas waktu yang  di berika Lexy hanya 2 hari, meskipun Lexy adalah teman SMA nya namun untuk masalah keputusan lexy biasa tegas.Â