Dikarenakan pandemi saat ini sudah mulai mereda, pemerintah daerah ingin merencanakan progam uji coba sekolah tatap muka langsung bagi para murid didik dan guru. Program ini diharapkan mampu mengatasi masalah rusaknya pendidikan pada masa sekarang ini. ini tentunya juga membutuhkan dana yang besar.
Namun, lagi - lagi karena masalah ketiadaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah di Kabupaten Jember, Â pendanaan program tersebut menjadi terkendala. Akibatnya program yang ditujukan untuk memperbaiki sistem pendidikan di Kabupaten Jember berjalan dengan tidak sempurna.
Maka dari itu, pada tahun 2021 ini Bupati Jember Hendy Siswanto sangat mengupayakan kelarnya masalah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.Â
Namun, nyatanya selesainya masalah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah di Kabupaten Jember tidak sesuai dengan yang diperkirakan. Hal tersebut terjadi karena draf Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara belum juga diserahkan oleh Bupati Jember, Hendy Siswanto kepada DPRD.
Draf tersebut belum juga terkirim karena penginputan data Rencana Kerja dan Anggaran belum diselesaikan oleh Organisasi Perangkat Daerah. nama pengguna di Sistem Informasi Pemerintahan Daerah juga belum dirubah dari nama Bupati Jember yang lama ke Bupati Jember yang baru.
Kedepannya, pimpinan DPRD Kabupaten Jember dan Gubernur Jawa Timur berencana untuk mengadakan suatu pertemuan untuk membahas masalah Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Jember yang belum juga terselesaikan.Â
Dengan ini, diharapkan agar Anggaran Pendapatan Daerah Kabupaten Jember dapat segera disahkan dan permasalahan - permasalahan yang timbul karenanya juga dapat terselesaikan sesegeran mungkin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H