Mohon tunggu...
Mohammad Gunawan
Mohammad Gunawan Mohon Tunggu... -

suatu hari saya sadar, bahwa saat menulis,ternyata dunia ini diam-diam mengikhlasan dirinya untuk rebah di pangkuanku

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aku Mencintaimu

4 November 2011   16:25 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:03 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Inilah cintanya si samsul,

Tak sampai ke kasur

Inilah cintanya si siti,

Arang, bara api.

Mati bunuh diri

Inilah si maringgih,

Pemenang sejati tak tahu diri.


Inilah aku raja hutan belantara dengan rambut panjang dan koteka.


O,ratu rimba

Ini lagi setumpuk anggrek biru tua yang ku petik tadi setelah menelan dosa

Palu,September 2007

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun