Mohon tunggu...
Elvin Miradi
Elvin Miradi Mohon Tunggu... -

Seorang blogger, suami untuk seorang bidadari dan bapak untuk tiga laki-laki. Simak tulisan lainnya di www.ElvinMiradi.com

Selanjutnya

Tutup

Money

Seminar Motivasi Dengan Pembicara Seorang Penjual Buah Tala

17 November 2011   01:33 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:34 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Ya udah, saya ikuti kata hati saja. Sekelebat saya merogoh dompet dan tanpa milih-milih saya menarik selembar duit yang mungkin bisa membeli semua tala yang masih terikat di bambu yang dipikul si Daeng.

"Ini, pak. Buat anak istri di rumah," saya bilang.

"Oh, makasih banyak pak!" si Daeng keliatan gembira sekali. Dia senyum-senyum menatap selembar duit yang barusan saya kasih. Saya bisa meliat gigi-gigi depannya yang kebanyakan sudah rusak.

"Kenapa belum pulang, Daeng? Jam segini masih menjual?"

"Iya pak. Saya baru pulang kalo tala saya habis,"

"Tapi itu talanya masih banyak, Daeng"

"Ya kadang-kadang saya menjual sampe subuh,"

"Oh begitu... Tinggalnya di daerah mana, Daeng?

"Di Jeneponto, pak!"

Eng...ing...eng!!!! Jeneponto itu jauh dari Makassar, coy! Kurang lebih 90-an kilo!

"Wah jauh sekali! Jadi tiap hari bolak-balik ke sini?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun