Mohon tunggu...
Elvi Anita Afandi
Elvi Anita Afandi Mohon Tunggu... Lainnya - FAIRNESS LOVER

Maka berlomba-lombalah dalam kebaikan.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Rp 16,87 M untuk Program Pembentukan Kampung Moderasi Beragama

7 Juli 2023   04:55 Diperbarui: 7 Juli 2023   05:15 553
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

pelaksanaan kegiatan rintisan Kampung Moderasi Beragama;

penilaian hasil rintisan Kampung Moderasi Beragama; dan

kegiatan Launching Kampung Moderasi Beragama

Kepala satuan kerja menetapkan Kelompok Kerja Pembentukan Kampung Moderasi Beragama atau Pokja KMB untuk melaksanakan pembentukan Kampung Moderasi Beragama. Pokja KMB ditetapkan di tingkat Pusat oleh Dirjen Bimas Islam, di Wilayah oleh  Kepala Kantor Kemenag Provinsi, di Kabupaten/ Kota oleh Kepala Kemenag Kabupaten/ Kota dan KUA Kecamatan oleh Kepala KUA (kecamatan).

Zoom meet Rakor Perintisan PMB April 2023 (sumber: YT Binas Islam kemenag RI)
Zoom meet Rakor Perintisan PMB April 2023 (sumber: YT Binas Islam kemenag RI)

Mekanisme alur pembentukan KMB 

Alur kegiatan Pembentukan Kampung Moderasi Beragama mulai dari persiapan, pelaksanaan, pengembangan, evaluasi, pelaporan, dan publikasi. Penjelasan mekanisme pembentukan disajikan pada bagan berikut dapt dilihat sebagai mana bagan di bawah ini:

Alur Pembentukan KMB (sumber: Kepdirjen No. 137 Tahun 2023)
Alur Pembentukan KMB (sumber: Kepdirjen No. 137 Tahun 2023)

Pro -- Kontra Moderasi Beragama

Bisa dimaklumi bahwa banyak masyarakat yang belum memahami istilah moderasi beragama. Sehingga beredar kabar tidak benar tentang program ini. Ada yang mengatakan moderasi beragama itu mendangkalkan akidah, pesan dari barat, dan beragama setengah-setengah. Tentu saja ini tidak dapat dibenarkan. Seperti yang disampaikan Dirjen Bimas Islam, Kamarudin Amin dalam suatu kesempatan pertemuan dengan para penulis dan penyuluh agama pada kegiatan Coaching Clinic Penulisan Naskah Moderasi Beragama,yang diselenggaran Subdit Kepustakaan kemenag RI, bahwa itu sama sekali tidak betul.

Ia menjelaskan, moderasi beragama berarti memiliki paham dan perilaku keberagamaan yang kuat serta kokoh, bukan karena berpaham moderasi beragama, lantas menjalankan ibadah jadi setengah-setengah dan sesuai keinginan saja.Moderasi berbeda dengan paham liberalisme. Moderasi beragama bagi umat Islam tetap mengajarkan Islam sebagai agama paling benar dan agama yang mengantarkan pemeluknya menuju surga dan ridho Allah. Moderasi beragama bermakna memiliki keyakinan terhadap Islam secara kokoh. Tetapi perlu saling menghormati dan menghargai tanpa harus menista serta menghina yang berbeda keyakinan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun