6.Toksisitas dan Keamanan:
Umumnya dianggap tidak berbahaya bagi manusia, meskipun debu dolomit yang terhirup dalam jumlah besar dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan.
7.Keberadaan di Alam:
Dolomit sering ditemukan dalam batuan sedimen seperti dolostone dan dalam endapan mineral. Dolomit dapat terbentuk melalui proses diagenesis, di mana kalsit dalam batu kapur diubah menjadi dolomit dengan penggantian sebagian kalsium oleh magnesium.
● Pembentukan dan Asosiasi Mineral
1.Pembentukan Dolomit:
Dolomit dapat terbentuk melalui dua cara utama:
Diagenesis: Transformasi kalsit dalam batu kapur menjadi dolomit dengan penambahan magnesium.
Presipitasi langsung: Dari larutan yang mengandung magnesium dalam lingkungan laut yang sangat salin.
2.Asosiasi Mineral:
Dolomit sering ditemukan berasosiasi dengan mineral karbonat lain seperti kalsit dan aragonit. Ini juga dapat ditemukan bersama dengan mineral evaporit seperti gipsum dan anhidrit.