Mohon tunggu...
Elsa Fy
Elsa Fy Mohon Tunggu... Administrasi - :)

reading and writing

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Pungguk Merindukan Tanah

25 Agustus 2018   17:23 Diperbarui: 25 Agustus 2018   17:37 780
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source : unsplash.com/@steve3p_0

Ditengah malam pekat aku bercerita kepada rembulan

Mengapa sang pencipta tak kunjung mengabulkan doa-doaku

Doa sederhana

Segera pertemukan aku dengan sang kekasih

Tanah

Tanah yang berada di telapak kakiku

Tanah yang tak dapat kugandeng tangannya

Tak dapat aku bercakap dengannya

Aku dan tanah bak siang dan malam

Tak mungkin bertatapan

Tapi kami saling merindukan

Orang-orang keliru terhadapmu rembulan

Engkau sahabat karibku

Rindu ku kepadamu rindu seorang sahabat

Sedang rindu untuk tanah

Adalah rindu untuk sang kekasih

Aku ingin segera bertemu tanah  yang kan mendekap usia senja pungguk tua renta

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun