Dalam buku "Jaga 12 Bagian Tubuhmu Niscaya Kamu Masuk Surga" Rizem Aizid mengatakan bahwa kita telah memasuki zaman yang telah rusak di mana banyak kemaksiatan merajalela dengan bebas, para wanita tidak lagi memperhatikan auratnya, para wanita banyak yang menggunakan pakaian tetapi pakaiannya tidak menutup aurat dengan sempurna, sehingga sering disebut"berpakaian tapi telanjang".
Sebagai wanita muslimah, Allah sudah memberikan aturan bahwa kota dilarang untuk memperlihatkan Aurat. Allah SWT berfirman dalam QS Al Ahzab (33) :57.
Surat Al-Ahzab Ayat 59
يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّبِىُّ قُل لِّأَزْوَٰجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَآءِ ٱلْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِن جَلَٰبِيبِهِنَّ ۚ ذَٰلِكَ أَدْنَىٰٓ أَن يُعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ ۗ وَكَانَ ٱللَّهُ غَفُورًا رَّحِيمًا
Artinya: Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka". Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS. Al Ahzab (33) : 59).
Dari ayat tersebut kita mengetahui bahwa Allah melarang kita memperlihatkan aurat dan menutup aurat hukumnya adalah wajib.
Beberapa ayat dalam Alquran yang membahas dan berkaitan dengan aurat yaitu QS. An-Nur (24):31, QS. Al-A'raf (7): 26, dan QS. An-Nur (24):60.
.....
Prolog : Berkenalan dengan Aurat Wanita
Aurat berasal dari 3 kata menurut Dr. Fuad (1991: 10) yaitu kata "awira" yang artinya hilang perasaan, "a'ara" yang artinya menutup dan menimbun, serta "awara" yang artinya sesuatu yang jika dilihat akan mencemarkan.
jadi kesimpulannya aurat adalah sesuatu yang jika diperlihatkan akan mencemarkan, atau aurat adalah anggota tubuh yang harus ditutup dan dijaga sehingga tidak menimbulkan aib atau rasa malu (Muhammad Syafi'ie El-Bantanie).