Mohon tunggu...
Elmi Safridati
Elmi Safridati Mohon Tunggu... Guru - Guru

Menulis adalah hobi yang tak bisa dipungkiri. Semoga apa yang tertulis bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Takut

1 Desember 2022   23:30 Diperbarui: 1 Desember 2022   23:31 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku takut kehilanganmu 

Tapi aku tak sanggup menerima tuduhanmu

Aku sudah belajar memahami sikapmu

Tapi aku tak sanggup menghadapi siksaamu

Kalimat demi kalimat yang engkau lontarkan

Mengiris relung hatiku yang sangat dalam

Apa aku harus bersikap masak bodoh

Seperti halnya boneka yang tak punya jantung hati

Jujur aku tak bisa begitu

Semakin gencar kata-katamu 

Semakin deras air mataku

Katamu, engkau tak peduli itu

Lalu aku harus bagaimana

Bagusnya aku pergi saja

Biar engkau hidup tenang tanpa aku lagi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun