Anak merupakan generasi penerus bangsa di masa mendatang. Oleh sebab itu, para generasi penerus bangsa haruslah mendapatkan pendidikan serta pola asuh yang tepat. Untuk mengetahui apakah pendidikan yang diberikan sudah tersampaikan dengan baik ataukah belum, perlu dilakukan kegiatan evaluasi pembelajaran oleh tenaga pendidik.
Kegiatan evaluasi merupakan kegiatan penilaian yang dilakukan guna mendapatkan dan juga mengetahui pencapaian hasil belajar dari peserta didik dalam kurun waktu tertentu. Kegiatan evaluasi juga dilaksanakan guna mengetahui sampai dimana perkembangan anak. Apakah perkembangan yang dialami anak sudah sesuai dengan usianya ataukah lebih lambat atau bahkan melebihi standar yang harus dicapai.
Evaluasi memiliki 2 teknik yakni teknik tes dan teknik non-tes. Namun, pada jenjang pendidikan anak usia dini lebih dominan menggunakan teknik non-tes. Hal ini dikarenakan pada jenjang PAUD, evaluasi lebih berfokus pada perkembangan anak. Seperti yang saya temukan pada hasil wawancara saya terhadap salah satu tenaga pendidik di TKIT Al-Muhajirin, Perum Citra Harmoni Blok D2 No. 16-17 Sidodadi, Taman, Sidoarjo.
TK ini merupakan salah satu instansi pendidikan islam terpadu yang ada di daerah tersebut. Adapun visi dan misi dari TK tersebut adalah sebagai berikut:
Visi:
Membentuk generasi Qur’ani yang berakhlakul karimah, cerdas, ceria, kreatif, dan mandiri.
Misi:
1. Menjalankan nilai-nilai agama dan berakhlak mulia dalam kehidupan sehari-hari
2. Mengembangkan potensi keilmuan dalam pembelajaran yang aktif, inovatif, efektif, dan menyenangkan
3. Menumbuhkan semangat berprestasi kepada peserta didik
4. Membimbing dan mengembangkan minat bakat peserta didik