Mohon tunggu...
Elma
Elma Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Saya suka tentang pengetahuan dan misteri-misteri dunia

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Pola Asuh Strict Parents, Apakah Selalu Baik?

21 Juni 2023   20:40 Diperbarui: 21 Juni 2023   20:43 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Sering berbohong kepada kedua orang tua mereka, karena apapun selalu dilarang, anak pun jadi lebih tertutup dan sering berbohong kepada orang tua karena mereka takut akan dampak yang terjadi pada orang tua mereka.

5. Stres hingga depresi, anak-anak dengan pola asuh ini dapat mengalami gangguan kesehatan mental seperti stres hingga depresi Selain itu anak juga beresiko mengalami gangguan kesehatan mental lainnya seperti cemas yang dapat mengganggu perkembangan kesehatan mentalnya.

Tidak hanya dampak negatif yang didapatkan dari pola asuh strict parents ini, ada juga dampak positif yang didapatkan. Dilansir dari haibunda.com, dampak positif dari pola pengasuhan strict parents ini adalah:

1. Anak tumbuh dengan berperilaku yang baik, dikarenakan orang tua mereka dengan tegas menetapkan aturan dan ekspektasi yang jelas mengenai perilaku anaknya.

2. Dan juga dengan pola asuh ini dapat membantu menjaga anak-anak untuk tetap selalu melakukan hal-hal yang baik selama mereka beraktivitas.

3. Menjaga mereka dari hal-hal yang menjerumus mereka kedalam hal-hal yang tidak di ridhoi Allah SWT.

Penting untuk diingat bahwa setiap anak memiliki kebutuhan yang berbeda, dan pola asuh yang tepat harus disesuaikan dengan karakteristik dan kepribadian individu mereka. Keseimbangan antara aturan yang tegas dan kebebasan yang wajar seringkali lebih dihargai dalam pendidikan. Walaupun banyak dampak negatif yang didapatkan dalam pola asuh strict parents, tidak terlepas juga dari dampak positif yang didapatkan anak. Setidaknya sebagai orang tua hendaknya memilah pola asuh yang baik sesuai dengan kebutuhan anak nya, bukan karena keinginan orang tuanya.

Maka dari itu sebagai konselor yang sering menangani masalah seperti ini, inilah beberapa cara yang tepat untuk konseling agar dapat memengaruhi pola asuh orang tua yang ketat:

1. Pemahaman yang lebih baik: Melalui konseling anak, orang tua dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang kebutuhan, perasaan, dan perspektif anak mereka.

2. Mengidentifikasi sumber masalah: Konseling anak juga membantu orang tua mengidentifikasi sumber masalah yang mendasari perilaku atau pola asuh yang ketat.

3. Memberikan pembelajaran strategi pengasuhan alternatif: Konseling anak dapat membantu orang tua yang ketat dalam mempelajari strategi pengasuhan alternatif yang lebih efektif dan adaptif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun