Mohon tunggu...
Elly Suryani
Elly Suryani Mohon Tunggu... Human Resources - Dulu Pekerja Kantoran, sekarang manusia bebas yang terus berkaya

Membaca, menulis hasil merenung sambil ngopi itu makjleb, apalagi sambil menikmati sunrise dan sunset

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pesan SMI: Ibu-ibu adalah Penentu Suasana Surga atau Neraka di Rumah Saat WFH, Loh Bapak-bapak di Mana?

7 Juni 2020   18:45 Diperbarui: 7 Juni 2020   19:19 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto : Dok.Kompal

Pesan yang sangat menyentuh layaknya pesan ibu pada kita anak-anaknya yang telah berumah tangga. Dan karena acara adalah acara untuk kalangan sendiri (Pengurus Darma Wanita Kementrian Keuangan) ya apapun bisa disampaikan menyesuaikan dengan kebijakan organisasi, tentunya.

Secara pribadi saya mengamini pesan beliau. Semoga pesan ini tidak membuat sewot para aktivis perempuan apalagi gerakan feminis yang sayapun tak begitu jelas dengan arah perjuangannya. 

Saya sepakat bahwa Ibu adalah penentu suasana dalam sebuah keluarga, bagi keluarga yang masih punya ibu tentunya. Peran Ibu sangat besar. 

Ketika ibu gak puguh atau mak jolas, bahasa kampung saya, maka biasanya keluarga akan menjadi amburadul. Sebaliknya, ketika ibu menciptakan kondisi yang kondusif, hangat dan positif maka suasana keluarga juga menjadi positif.

Tak usah diperdebatkan lagi. Bahkan kecerdasan anak konon katanya sangat tergantung pada gen ibu serta akan makin terasah dengan pola asuh ibu. Tetapi tetap saja harus ada pula peran bapak.

Pertanyaannya.....,  kemana bapak-bapak ? He, jangan jawab sedang di luar beli rokok. Atau sedang main futsal dengan genknya?

Pastilah bapak-bapak sedang ada bersama Ibu-ibu. Hanya tak disebut sebab acara adalah acara Halal bi Halal Darma Wedok yang anggotanya adalah perempuan, para Ibu, para istri pegawai Kementerian Keuangan.

Meski begitu, di luar soal siapa berkuasa atau tidak, menurut saya rumah tangga dan keluarga nyaman itu juga harus ditunjang oleh bapak-bapak. Sebab itu, mestinya ada tambahan kalimat atau celetukan lagi dari bu Menteri,

 "Hayooo Bapak-bapak harus ikut juga bertanggung jawab pada suasana dalam rumah ya..."

"Ini bukan tanggung-jawab ibu-ibu semata..."

"Jangan ibu-ibu aja yang berkutat menciptakan suasana hangat dan kondusif di rumah saat WFH, kalian harus ikut juga.."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun