Mohon tunggu...
Ella Elistiani
Ella Elistiani Mohon Tunggu... Seniman - hanya mahasiswa yang sedang belajar :)

Hai :) Selamat membaca, kreasikan pikiranmu dengan seni menulismu, buka wawasanmu dengan membaca setiap waktu. Salam Literasi!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Santri Pejuang Sepertiga Malam: Memanggil Sosok Perindu

6 November 2020   06:49 Diperbarui: 6 November 2020   06:53 445
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tongkronganislami.net

Dalam gelapnya jagad

Tersimpun wajah berseri sang rembulan

Dalam kesunyian bumi

Berselimut dingin embun pagi

Dalam fajar yang suci

Semilir angin menari-nari

Membuat insan, enggan beranjak dari mimpi

Tetapi...

Berbeda dengan kami

Walau dingin merambah kulit

Kami tak peduli

Walau bantal empuk begitu asyik

Kami tak peduli

Kami tahu, Allah sedang menanti

Merindukan aduan para hambanya

Disepertiga malam yang tenang

Kami panjatkan beribu doa

Beribu harap, beribu syukur

Dan beribu permohonan ampun

Kami menangis...

Kami menangis tersedu-sedu

Diambang rindu ini

Kami mengingat orangtua kami

Orang yang mengenalkan kami ilmu

Orang yang mengantar kami menjadi santri

Kami harapkan beribu doa

Beribu asa, beribu syukur

Dan beribu permohonan ampun

Sampai ufuk petang menyapa

Kami bergegas menuju rumah-Nya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun