4. Kecemasan dan Detak Jantung Cepat
Pada beberapa orang, kafein dapat meningkatkan kecemasan, kegelisahan, dan menyebabkan detak jantung yang cepat atau tidak teratur (palpitasi).
Upayakan jangan mengonsumsi secara berlebihan, dapat memperburuk gejala kecemasan dan masalah jantung bagi beberapa orang yang rentan dengan kafein.
5. Efek Samping pada Kehamilan
Ibu hamil dianjurkan untuk membatasi konsumsi kafein karena kafein dapat melewati plasenta dan mempengaruhi perkembangan janin.Â
Adanya Kafein dalam jumlah tinggi dalam tubuh dikaitkan dengan risiko keguguran dan bayi dengan berat badan lahir rendah.
Oleh karenanya wanita hamil sebaiknya membatasi konsumsi kopi hingga 1-2 cangkir per hari, sesuai dengan rekomendasi dokter.
Lalu seberapa banyak konsumsi kopi yang Aman ?
Sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kopi dalam jumlah moderat sekitar 3-4 cangkir per hari aman dan dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan. Namun, toleransi terhadap kafein bervariasi antar individu, sehingga kita harus tahu kesesuain kondisi tubuh untuk menjadi rujukan dalam meminum kopi.
Konsultasi dengan Profesional Kesehatan
Jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang hamil, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menambah atau mengurangi konsumsi kopi Anda.
Secara keseluruhan, minum kopi setiap hari bisa bermanfaat bagi sebagian besar orang jika dikonsumsi dalam jumlah yang wajar. Namun, penting untuk mempertimbangkan efek kafein pada tubuh Anda dan mulai menyesuaikan pola konsumsi guna menjaga keseimbangan dan kesehatan agar berjalan sesuai harapan.(*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H