konseptual karena dengan berjalannya waktu, beberapa hal yang bersifat  berubah dan harus dipertimbangkan yaitu unit atau skala pengukur
dan dasar pengukuran. Hal lain yang menentukan cara menilai kapital adalah jenis kapital (fisis atau finansial) dan dasar penilaian. Tiga jenis faktor
penentu nilai kapital ini, dimana ketiganya saling berinteraksi menimbulkan berbagai macam atau basis penilaian kapital. Tiap pendekatan sebenarnya pendekatan tersebut antara lain: kapitalisasi aliran kas harapan, penilaian pasar, setara kas sekarang, harga masukan histories, harga masukan sekarang, dan pemertahanan daya beli.
- Konsep laba dalam tataran pragmatik
Tataran pragmatik dalam teori komunikasi berkepentingan untuk menentukan apakah pesan sampai kepada penerima dan mempengaruhi
perilaku sebagaimana diarah, sedangkan dalam teori akuntansi Tataran pragmatik membahas mengenai apakah informasi laba bermanfaat atau
apakah informasi laba nyatanya digunakan. Beberapa pendekatan laba dalam konsep laba tataran pragmatik yaitu prediktor aliran kas, sarana kontrak
efisien, alat pengendalian manajemen, dan kandungan informasi laba dalam teori pasar efisien. Berdasarkan pendekatan prediktor aliran kas ke investor, hubungan logis antara laba dan aliran kas ke investor dan kreditor sebagaiman dinyatakan oleh FASB dalam tujuan pelaporan keuangan dapat membantuinvestor dan kreditor dalam mengembangkan model untuk memprediksi aliran kas ke mereka guna menilai investasi atau kapitalnya.
KESIMPULAN :
tujuan perusahaan adalah memperoleh laba yang maksimal. Untuk mengukur keberhasilan perusahaan dalam upaya mewujudkan operasi
perusahaan yang efisien dalam menghasilkan laba, dibutuhkan Rentabilitas. rentabilitas dibutuhkan sebagai perbandingan antara laba yang dihasilkan dengan aktiva atau modal yang menghasilkan laba tersebut. menunjukkan tingkat kemampuan suatu perusahaan dengan aset atau modal sendiri yang dimilikinya untuk menghasilkan keuntungan.