Mohon tunggu...
Elizabeth MeylianaTambunan
Elizabeth MeylianaTambunan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UAJY 2022

Beyond Imagination

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

Industri Film Prancis dalam Gelanggang Dunia Global

18 September 2024   18:21 Diperbarui: 24 September 2024   09:11 386
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Louis (kiri) dan Auguste (kanan). Foto: samys.com.

Dalam waktu lebih dari seratus tahun, film telah berevolusi menjadi bentuk representasi artistik dan komunikasi yang kompleks (Monahan & Barsam, 2021). Film merupakan industri global yang berpengaruh, menguntungkan, dan menjadi bentuk seni paling populer saat ini. 

Film tidak terlepas dari industri. Saat pemangku kepentingan memasuki lanskap penceritaan visual, mereka akan beradaptasi dengan tuntutan dan peluang yang terus berubah dan disajikan oleh tinjauan industri film global sebagai bukti ketangguhan dan sumber daya dari mereka yang menggerakkan mesin industri ini (Rocken, 2024).

Film begitu melekat di kehidupan kita dari dahulu hingga sekarang. Industri film digadang-gadang menjadi sesuatu yang luar biasa, bahkan memberikan dampak signifikan pada perekonomian sebuah negara. 

Ada begitu banyak industri film yang tidak asing di telinga kita, seperti Hollywood, Bollywood, Jepang, Korea, dan lain sebagainya. 

Namun, industri film Prancis tampaknya tertutupi oleh film-film laris Hollywood, industri Anime Jepang, sampai Chungmuro Korea. Padahal, Prancis memiliki peran yang sangat besar dalam dunia film. Mengapa demikian?

Penemu kamera film pertama adalah dua bersaudara, Auguste dan Louis Lumière yang berasal dari kota Besançon, Prancis. 

Mereka mematenkan kamera film mereka pada tahun 1895, sebuah perangkat yang tidak hanya memungkinkan untuk merekam gambar pada film bergerak, tetapi juga memproyeksikan gambar-gambar itu ke sebuah layar (Rayan, 2023).

Louis (kiri) dan Auguste (kanan). Foto: samys.com.
Louis (kiri) dan Auguste (kanan). Foto: samys.com.

Secara umum, film Prancis tidak banyak ditonton karena mereka hanya mengekspor sebagian kecil dari produksi tahunannya dibandingkan dengan industri film lainnya. 

Alasan lain mungkin karena bahasanya, di mana bahasa Prancis tidak digunakan oleh banyak orang seperti bahasa Inggris.

Kondisi Terkini

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun