Tahun 2020 Mendapat penghargaan Maturitas Penyelenggara Sistem Pengendalian Internal Pemerintah (SPIP) Level 3 dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Prov. Jawa Timur. Dan masih banyak lagi. Sejak Pak Abdullah menjabat sebagai bupati, banyuwangi menerima 183 penghargaan. Jika dibagi tahun masa jabatan, maka dalam setahun sekitar 18 penghargaan yang diterima atau 1-2 penghargaan tiap bulan. Tiada bulan tanpa penghargaan selama beliau menjabat sebagai BupatiPenghargaan apa saja yang diterima bisa di cek di sini:Â
Bagaimana keadaan Festifal Banyuwangi selama masa Pandemi covid19? Jalan terus. Beberap festifal berkelas internasional dengan pembiayaan mandiri. Tanpa dana dari APBD apalagi APBN. Salah satunya kompetisi World Surf League (WSL) Championship Tour 2020 di Pantai Plengkung atau dikenal dengan G-Land Banyuwangi. Ombak di G-land no 2 terbaik dunia setelah Hawai.
Saya sependapat dengan Bupati Banyuwangi, bagaimana menjadikan event wisata dengan mengoptimal apa yang dimiliki masing-masing daerah. Bayangkan kalau menyelenggarakan sebuah kegiatan harus membangun tempat dulu atau jalan dulu atau akomodasi lainnya. Habis masa jabatan, meninggalkan bangunan yang mangkrak. Tapi mengoptimalkan yang ada, mengubah yang biasa-biasa saja menjadi luar biasa. Festifal Gandrung Sewu, di gelar di pantai, bukan dalam hall/theater. Nggak memerlukan pendingin udara juga lighting. Karena sejatinya  Festifal bukan hanya peristiwa pariwisata tetapi sebagai alat konsolidasi.
 Bagaimana menggerakan semua simpul yang ada dan diturunkan dalam kebijakan-kebijakan yang pro rakyat. Karena sejatinya penghargaan demi penghargaan adalah bukti bagaimana masyarakat menerima dan menjalankan kebijakan yang dibuat. Menurunkan angka kemiskinan bukan pekerjaan mudah. Tapi bukan berarti tidak bisa. Potensi alam dan masyarakat yang mau mengelola dengan baik, membuat angka kemiskinan di Banyuwangi menurur. Sejalan dengan meningkatnya angka perkapita penduduk. Aneka festifal yang digelar, memaksa dan menuntut semua pihak bekerja keras. Membayangkan ratusan festifal yang digelar di Banyuwani, saya membayangkan pesta sepanjang tahun. Berdampak pada semua sektor, hotel, resto, guest house, UMKM, transportasi, birokrasi dan para pelaksananya. (Pemda dan masyarakat)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H