Mohon tunggu...
Queen Foniks
Queen Foniks Mohon Tunggu... Mahasiswa - Merdeka Menulis

"When we write, we clarify our understanding and deepen our learning." About: - Language; English and Spanish - Short Story - Poetry - Book Review - Self Improvement Book.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Part 3: Kita dan Hujan Malam itu

6 Mei 2024   13:13 Diperbarui: 6 Mei 2024   13:25 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"ini sudah malam, sepertinya tidak akan ada lagi angkot. Kamu ikut aku saja, aku akan mengantarmu." ucapnya

Aku terdiam dan mencoba mencerna kata-katanya tadi. Tibai-tiba badanku bergidik, aku menggigil kedinginan. Aku melihat sorot matanya, kemungkinan hatinya mendadak bergerak sesuai naluri untuk memberikan jaket yang di pakainya padaku.

"nggak apa-apakah Ka, kalau aku mengenakan jaket kaka?" ucapku memastikan

"nggak apa-apa dik, ya udah cepatan naik!" Tegasnya

Di tengah perjalanan, dia bertanya padaku. " siapa namamu, dan rumahmu di mana, oh iya kamu juga kelas berapa?"

Astaga...pertanyaannya banyak sekali, bisikku. " namaku Delisha ka, kelas XI IPS- 1, aku tinggal di simpang 3" jawabku

"kamu kenal aku kan?" tanya dia padaku

Akupun menjawab bahwa aku kurang mengenalnya.

"aku Bastian kelas XII_IPS1, panggil saja Tian"

" iya ka"

" panggil nama aja Sha, biar akrab gitu" katanya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun