Seperti contoh-contoh berikut ini:Â
Setelah peristiwa banyak karyawan Foxconn (kontraktor utama Apple Inc.) yang bunuh diri, muncul kumpulan akademisi, mahasiswa, jurnalis, dan LSM untuk berkolaborasi dalam mencari informasi terkait peristiwa tersebut.
Ini mereka lakukan untuk mengeluarkan cerita individu atas izin jaringan, termasuk buku, dokumenter, dan artikel akademis. Namun, dilakukan secara tertutup dari wartawan.
Terdapat peristiwa lain di mana terjadi pemberontakan seorang Tunisia, yang terjadi akibat campur tangan birokrat pemerintah terhadap toko sayurnya.
Protes dilakukannya dengan cara membakar dirinya sendiri. Peristiwa tersebut direkam lalu disebarkan di situs jejaring sosial, namun situs tersebut di take down pemerintah.
Terdapat seorang Tunisia di negara lain yang berhasil mendapatkan video tersebut dan menyebarkannya lagi ke Tunisia. Sehingga peristiwa tersebut dapat diketahui.
Crowdsourcing and user-Generated Content
Crowdsourcing merupakan praktik pengumpulan informasi oleh warga yang diberikan ke sebuah proyek berita melalui internet.
Hal ini bukan sekadar jurnalisme warga, namun terdapat proses di mana warga juga melakukan pemeriksaan informasi berupa foto, video, komentar tekstual, dan lainnya.
Informasi tersebut kemudian diserahkan ke organisasi berita atau situs web berita. Walaupun, organisasi berita tetap memerlukan pengecekan fakta.
BBC dan The Guardian telah melakukan praktik ini untuk media mereka.
Data Mining, Data Analysis, Data Visualization, and Mapping
Pengumpulan, analisis, penggambaran, serta pemetaan data dilakukan untuk membentuk berita yang faktual.