Mohon tunggu...
Prof. Hendry I. Elim
Prof. Hendry I. Elim Mohon Tunggu... Dosen - Dosen dan Peneliti

Prof. H. I. Elim, a Simple Physicist with 3 main writing issues: [1]. Creative and Innovative Intellectual Educator; [2]. Freedom of Innovation works (Kerja Merdeka Berkreasi), and [3]. Amazing Natural Resources of Indonesia Archipelago. Prof. Elim is originally a creative, innovative, and disruptive Indonesia physicist .

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence Pilihan

Keterbatasan Artificial Intelligence (AI) dari Human Intelligence (HI)

11 November 2023   08:45 Diperbarui: 11 November 2023   09:09 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

(5). Keterbatasan AI intinya ada pada kemampuan hidup manusia (HI) yang sangat abstrak baik secara logika bekerja, maupun dalam hal hubungan sosial yang inovatif serta kondisi hati atau kerohanian yang supra-ratio. 

Dengan demikian kelebihan HI dari AI akan menjadi tolok ukur pengembangan teknologi terdepan (frontier high technology development). Keunggulan HI dalam segala lingkup kehidupan yang melampaui kompleks hidup yaitu abstraksi dalam berpikir, respons hati dalam merasakan dunia sekitar dan masyarakat dalam lingkup sehari-hari maupun dalam menghadapi bendara alam yang tidak terduga. Disamping itu HI juga jauh lebih maju (advanced spiritual faith) yang tidak dimiliki AI. 

Sekian kontribusi kami, semoga menambah wawasan dan intelektual hidup para sahabat yang selalu bekerja untuk kemajuan aktivitas hidupnya sehari hari. 

God bless, 

Hendry







HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun