ada satu hal lagi yang sering kali gak kita sadari. Lingkungan sosial atau circle seseorang bisa sangat memengaruhi keputusan mereka untuk traveling atau nggak. Ada lho orang yang meskipun punya uang dan waktu, lebih memilih untuk menghabiskan uangnya untuk barang-barang mewah, seperti perhiasan atau barang branded. Kenapa? Karena menurut mereka, kalau punya barang mahal, itu bisa dilihat orang lain, sementara traveling, meskipun seru dan memberi pengalaman berharga, gak selalu terlihat langsung oleh orang lain.
Mereka merasa, dengan pamer barang mewah di media sosial, status sosial mereka lebih terangkat. Kalau liburan, ya cuma foto-foto di tempat wisata yang mungkin cuma dilihat oleh teman dekat. Fenomena ini menarik, karena seringkali orang lebih memilih untuk menunjukkan apa yang dimiliki secara fisik, daripada pengalaman yang bisa memberi kenangan tak terlupakan.
Pada akhirnya, meskipun banyak hal yang bisa menjadi penghalang, bukan berarti kita nggak bisa traveling. Semua masalah itu pasti ada solusinya.
Mulailah dengan merencanakan perjalanan yang sesuai dengan anggaran dan waktu yang kita punya.
Jangan lupa cari tahu lebih banyak tentang tempat yang ingin dikunjungi, karena pengetahuan itu bisa membuat kita merasa lebih siap. Jadi, jangan ragu untuk mengejar impian travelingmu, karena dunia ini begitu luas dan penuh dengan keajaiban yang layak untuk dijelajahi!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H