Mendapati kenyataan buruk itu sontak aku menggeram. Bagai singa betina yang terluka, mata indahku menyala nanar. Ada dendam dan ruahan benci tengah berkecamuk di dalamnya.Â
Dan, malam itu juga aku berlari kencang menembus kabut, melintasi kegelapan, menuju Kaputren yang dibangun tepat di bagian belakang istana Blambangan.Â
Sesampai di Kaputren, tempat di mana para selir biasa bercengkrama, aku berteriak sekeras-kerasnya. Kusebut nama Wahita dan Puyengan. Hingga tenggorokanku kering.Â
***
Berita Orang Hilang
Telah pergi dari rumah lebih dari satu bulan, seorang gadis bernama Ayu, umur 22 tahun. Dengan ciri-ciri fisik sebagai berikut:
Tinggi badan sekitar 160 cm. Rambut hitam. Mata besar. Hidung mancung. Kulit putih.Â
Ketika meninggalkan rrumah ia memakai daster dan sandal jepit berwarna kuning. Membawa boneka berkepala gundul dan sebuah buku cerita favoritnya.Â
Bagi Anda yang melihat atau bertemu gadis dengan ciri-ciri yang telah kami sebutkan, harap segera menghubungi pihak keluarga atau nomor ponsel yang tertera di bawah ini.
Sebagai informasi tambahan, gadis bernama Ayu ini menghilang usai menjalani tetapi medis akibat benturan keras di kepalanya.Â
Aku sontak menarik topi kumal di atas kepalaku hingga nyaris menutupi kedua mata saat berita disertai sebuah foto agak buram itu tayang di layar televisi yang terletak di pojok warung.Â