Kali ini lelaki gondrong itu tidak dapat lagi menahan tawa.
***
Blam!
Lelaki gondrong menutup pintu mobil dengan keras, menguncinya dari luar. Seekor kucing hitam yang tengah mendengkur di samping keranjang sampah, di dekat pintu masuk, menggeliat.
"Puusss, puuusss ..." Rin melompat turun dari kursinya lalu mengelus punggung hewan jinak yang kembali tertidur pulas itu. Lelaki gondrong yang berjalan sempoyongan karena matanya sudah sangat mengantuk, menoleh kaget.
"Kau?! Kenapa masih mengikutiku?" Lelaki gondrong itu menghentikan langkah. Menatap gaun putih Rin yang kotor.
"Ng, aku baru saja memutuskan untuk berhenti menakut-nakuti para pengguna jalan tol. Aku pikir, tinggal serumah denganmu tentu jauh lebih menyenangkan." Rin berbalik badan. Menunjukkan seringainya yang manis.
Lelaki gondrong pemilik mobil putih itu tertegun. Sejenak otaknya sibuk menghitung. Sudah berapa banyak hantu yang berhasil dinasehatinya, yang ujung-ujungnya memilih nebeng di rumahnya?
***
Malang, 19 Mei 2021
Lilik Fatimah Azzahra
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H