Mohon tunggu...
Lilik Fatimah Azzahra
Lilik Fatimah Azzahra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Seorang ibu yang suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Novel [17] Goodbye Nightmare! | Ketika Cinta Harus Memilih

27 Desember 2019   14:58 Diperbarui: 27 Desember 2019   15:01 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lubo yang berdiri paling dekat dengannya sempat terperangah.

"Quit...Laquita...dengar aku," salah seorang Jeremy berusaha menenangkannya. Laquita bergeming.

"Quit...menangislah di dadaku," seorang lagi merentangkan tangan siap merengkuhnya.

Laquita tetap tak bereaksi. Ia masih berdiri gemetar menatap dua sosok kembar di hadapannya.

Sampai semua dikejutkan oleh suara erangan. Erangan hebat yang disertai dengan bunyi gedebum.

Laquita pingsan.

***

Tergopoh Lubo menggotong tubuh ramping Laquita ke atas ranjang. Sementara kedua Jeremy hanya berdiri terpaku mengawasinya.

"Kau tentu senang bisa membuat gadis itu nyaris gila," salah seorang dari pria bertopeng itu bicara.

"Bukankah itu lebih baik? Jika ia benar-benar gila, tak ada lagi persaingan di antara kita."

"Kau keliru. Aku akan tetap menginginkannya. Sampai kapan pun!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun