It's amazing! Sebuah gagasan yang patut mendapat perhatian serius.
Bagaimana para pemerhati budaya dan literasi di Kota Malang? Kita patut merasa bangga dan layak memberi dukungan sepenuhnya. Generasi milenial di Kota Malang ternyata amat peduli dengan budaya dan sastra Jawa. Semoga gagasan yang disampaikan oleh anak anak bangsa tersebut bisa segera terealisasikan. Â
Karena harus berbagi waktu, acara bincang seputar kepenulisan puisi mesti terjeda. Tiba giliran Mbak Anis Hidayatie memberikan tips-tips menulis yang baik seputar dunia cerpen. Beliau tampak energik dan bersemangat saat menjawab pertanyaan yang dilontarkan oleh para peserta yang hadir. Sosoknya yang humble dan humoris membuat suasana kian bertambah hangat dan penuh keceriaan.
Tanpa terasa acara belajar bareng menuangkan karya fiksi sore itu sudah berlangsung sekitar dua jam. Dan tidaklah lengkap jika momen indah tersebut berlalu begitu saja tanpa menampilkan sosok misterius yang sejak pukul 12.00 WIB sudah stand by--wira-wiri di halaman Perpus Kota. Siapa lagi kalau bukan Mbah Ukik!
Akhirnya sang pesohor asal lereng Gunung Bromo tersebut didapuk naik ke atas panggung. Selain mengenalkan Kompasiana sebagai Beyond Blogging--ajang para penulis untuk menuangkan ide dan gagasan, sharing and connecting, selaku pemerhati kebudayaan dan humaniora seputar wilayah Kota Malang, Mbah Ukik juga berkenan memberikan beberapa masukan yang sangat berharga. Â
Dalam paparannya yang amat singkat, Mbah Ukik mengapresiasi kegiatan literasi yang digagas oleh Perpus Kota ini. Juga memberi masukan kepada segenap penulis untuk terus giat berkarya dengan menampilkan tulisan-tulisan yang menumbuhkan semangat.
Matur nuwun Mbah.
Alhamdulillah. Acara gelar Fiksi Fiesta berlangsung dengan aman dan lancar. Belajar bareng, berinteraksi, berdiskusi dan hujan buku sudah dituntaskan. Namun itu bukan berarti langkah akan berhenti sampai di sini. Masih ada kegiatan lain yang menunggu untuk diwujudkan.Â
Langkah para penggiat literasi di seputar wilayah Kota Malang belumlah usai. Masih banyak planing. Semisal membuat buku antologi puisi dan cerpen yang dibawahi oleh pihak Perpustakaan Umum Kota Malang, yang dimentori oleh kami berdua--saya dan Mbak Anis. Tentu saja kontributor yang dilibatkan adalah mereka--para peserta yang hadir di perhelatan Fiksi Fiesta Jumat sore itu.