Mohon tunggu...
Lilik Fatimah Azzahra
Lilik Fatimah Azzahra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Seorang ibu yang suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Dongeng Pilihan

Air Mata Ken Dedes

18 Oktober 2016   17:40 Diperbarui: 18 Oktober 2016   17:45 1132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tiba-tiba saja aku ingin mati.

***

Bertahun aku menjadi istri seorang akuwu tanpa dasar cinta. Jika aku melayaninya, itu semata-mata karena kewajibanku. Aku tak punya pilihan lain.

Hingga suatu hari aku melihat dia. Pemuda tampan itu. Hatiku berdesir hebat.

"Emban, siapa dia?" tanyaku pada emban tua yang setia melayaniku.

"Siapa, Ndoro?"

"Pemuda itu."

"Pemuda yang mana?"

"Kusir kereta yang baru."

Aku mengatakan ini dengan tersipu. Mataku berbinar. Kukira emban sepuh itu pun menyadari. Ada pendar-pendar pelangi yang tak mampu kusembunyikan.

"Namanya Arok, Ndoro. Murid Brahmana Lohgawe."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Dongeng Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun