Mohon tunggu...
Elang Salamina
Elang Salamina Mohon Tunggu... Petani - Serabutan

Ikuti kata hati. Itu saja...!

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

AHY Bisa Jadi Bintang Terang Asal Bisa Lewati Syarat Ini...!

8 Maret 2021   14:52 Diperbarui: 8 Maret 2021   15:46 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Kompas.com - edit: elang salamina

Tentu hal ini tidak mudah, bahkan bakal sangat sulit, lantaran hampir dipastikan kubu KSP Moeldoko pun bakal melakukan hal serupa. Mereka tentu akan terus berupaya keras sekuat tenaga agar kepengurusan partai hasil KLB Deli Serdang bisa diakui pemerintah, agar perjuangan selama ini tak jadi sia-sia. 

Ini yang dimaksud dengan ujian sebenarnya bagi AHY. Bila dia mampu menghindarkan partai dari perpecahan, dengan cara memenangkan pertarungan dengan kubu Moeldoko, maka hampir dipastikan tingkat kepercayaan kader partai bakal meningkat. AHY bakal dianggap sebagai pemimpin yang bisa menyelamatkan kapal yang bernama Partai Demokrat dari ancaman karam. 

Tidak hanya itu, kemungkinan besar publik pun akhirnya bakal bisa menilai mana yang benar dan mana yang salah. Bila memang Partai Demokrat kubu AHY mampu keluar sebagai pemenang, maka otomatis bakal dianggap pihak yang benar. Apalagi, AHY diuntungkan dengan banyaknya publik yang kurang sepakat dengan adanya KLB Deli Serdang. 

Bila ini terjadi,  saya rasa bakal menjadi kredit poin bagi AHY. Tidak menutup kemungkinan publik akan berbalik simpati, sehingga mampu mendongkrak elektabilitasnya. Ini artinya, bintang terang akan bersama AHY. 

Namun, bila perlawanan AHY hanya sebatas mengandalkan playing victim alias meminta belas kasihan publik, tanpa dibarengi perlawanan sengit dan akhirnya dinyatakan kalah. Maka, tidak salah rasanya bila mengatakan karier politik AHY berada di ujung tanduk dan akhirnya tamat. 

Intinya, kesempatan AHY untuk meningkatkan elektoral Partai Demokrat dan elektabilitas dirinya masih sangat terbuka, dengan catatan mampu menyelesaikan dualisme kepemimpinan, dan mengembalikan Partai Demokrat pada satu komando yang sah.

Salam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun