Mohon tunggu...
Elang Maulana
Elang Maulana Mohon Tunggu... Petani - Petani
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hanya manusia biasa yang mencoba untuk bermanfaat, bagi diri dan orang lain..

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Tak Hanya Jago Tenggelamkan, Susi Juga Dijuluki DPR Sesungguhnya

18 April 2020   19:46 Diperbarui: 18 April 2020   19:45 252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suara.com : Susi Pudjiastuti menyampaikan keluhan warganet ke empat Gubernur (Twitter)

Jujur julukan "DPR sesungguhnya" yang dialamatkan oleh warganet terhadap Susi Pudjiastuti cukup menggelitik sekaligus prihatin.

Kedengarannya memang seolah guyonan semata. Tapi, jika dicermati lebih dalam, jelas kalimat yang diutarakan warganet ini adalah kata-kata menohok dan satire bagi para anggota dewan terhormat yang bekerja di gedung parlemen.

Memang, sejatinya yang menyampaikan keluhan masyarakat itu bukanlah tugas Susi Pudjiaatuti, tetapi anggota DPR. Karena hakikatnya tugas paling utama DPR, selain membuat undang-undang dan pengganggaran atau budjeting adalah menanmpung aspirasi rakyat. Untuk kemudian secepatnya disampaikan kepada pihak pemerintah

Hanya saja, seringkali kita lihat dan dengar, kinerja DPR ini hanya asik dengan kepentingannya sendiri dan partai politiknya.

Jangankan untuk menyampaikan keluh kesah masyarakat. Sekedar untuk menampung aspirasi pun kadang kerap kali dibutuhkan tekanan atau paksaan. Sebut saja aksi demo dan sejenisnya.

Makanya sangat beralasan, saat keluh kesah masyarakat yang ditujukan terhadap Susi dan langsung disampaikan olehnya terhadap pihak-pihak terkait menjadikannya dijuluki "DPR sesungguhnya".

Terus, satu hal lagi yang perlu disikapi. Dengan begitu akrabnya warganet dengan Susi, menandakan bahwa warga masyarakat masih percaya dan boleh jadi masih sangat mengharapkan atau setidaknya menginginkan bahwa pejabat-pejabat yang ada di tanah air ini sikap dan kinerjanya seperti perempuan yang juga pemilik perusahaan penerbangan Susi Air.

Masyarakat sangat merindukan pejabat negara yang merakyat dan tidak ningrat seperti kebanyakan. Karena dengan merakyatlah segala interaksi dan koordinasi akan berjalan mengalir tanpa ada sekat.

Salam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun