Mohon tunggu...
Elang Maulana
Elang Maulana Mohon Tunggu... Petani - Petani
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hanya manusia biasa yang mencoba untuk bermanfaat, bagi diri dan orang lain..

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Para Nelayan Pantura Siap "Goyang" Natuna

7 Januari 2020   21:07 Diperbarui: 7 Januari 2020   21:59 389
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cuma sayangnya, tindakan mereka ini seolah tidak ditanggapi serius oleh Menteri Koordinator (Menko) Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan dan Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto.

Luhut menilai, bahwa masalah kapal-kapal penangkap ikan yang memasuki wilayah perairan Natuna tidak usah dibesar-besarkan. Dia justeru ingin Indonesia lebih Instropeksi diri.

"Sebenarnya enggak usah dibesar-besarin lah. Kalau soal kehadiran kapal itu, sebenarnya kan kita juga kekurangan kemampuan kapal untuk melakukan patroli di ZEE (Zona Ekonomi Eksklusif) kita itu," kata Luhut seperti dikutip dari kumparan ketika ditemui di kantornya, Jumat (3/1/20).

Sedangkan, Menteri Pertahanan, Prabowo menanggapi memanasnya hubungan bilateral Indonesia dengan Cina gara-gara saling klaim laut Natuna tersebut dengan santai. Dia menyebut, "cool" saja dengan permasalahan dimaksud.

Namun kemudian, maksud pernyataan Prabowo ini dijelaskan  juru bicaranya, Danhil Anzar Simanjuntak. Menurutnya, pernyataan  agar tidak membuat situasi memanas. Sebab, pemerintah melalui Menteri Luar Negeri telah menyatakan sikap tegas terkait masuknya kapal coast guard Cina di ZEE Indonesia.

"Sikap dan pernyatan Pak Prabowo saat ditanyakan wartawan harus dalam posisi tidak memproduksi narasi-narasi yang memanaskan suasana lebih lanjut," ujar Dahnil saat telewicara di acara Sapa Indonesia Malam Kompas TV, Sabtu (4/1/2020).

Masih dikatakan Danhil, pernyataan cool dan santai Prabowo lebih kepada tenang dalam menghadapi masalah. 

Tapi, untuk kebijakan, Prabowo tetap mengambil sikap tegas terhadap penangkapan ikan id wilayah perairan Indonesia. Terbukti, Prabowo terus meningkatkan intensitas kapal TNI AL di Natuna.

Wassallam

Referensi : satu, dua, tiga

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun