Mohon tunggu...
Elang Langit
Elang Langit Mohon Tunggu... -

nakal...

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

[FKK] Pacaran Yuk!

14 Juni 2014   04:10 Diperbarui: 20 Juni 2015   03:49 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Mau pesen apa Ran? Di sini ada kapal selam, lenjer, adaan, kriting, tekwan, model...pokoknya khas banget dah, gue yang traktir...mumpung ada duit neh".
"Wah...kakak lagi banyak duit ya?"
"Gak juga, kebetulan tadi nemu dompet di jalan"

Tuttt...tuttt, hp gue berdering, gue lihat si Candra temen gue nelpon

"Ada apa Can?"
"Loe ikut even FKK kan, fiksi kota kelahiran?"
"Iya dong, namanya juga partisipasi" jawab gue santai
"Trus, kenapa nulis rumah di Yogya, berangkat sekolahnya di Metro, kencan ama cewek di Palembang? Loe lahir dimana?".
"Udah gak usah rewel, loe tinggal baca aja"

***

"Ran, kita pacaran yuk!" ajak gue pada Rani saat kami sudah semakin akrab.
"Hmmm....tapi Rani belum boleh pacaran sama papa"
"Jangan sampe ketahuan dong, mau kan?"
"Iya kak, Rani mau!"

Yes! Akhirnya gue punya pacar. Dan ini berita buruk bagi si ayam jago, doi bakal gue potong. Saat mengantar emak ke pasar Beringharjo, gue berpesan agar emak menyiapkan bumbu ayam ungkep dan gudeg khas Yogya.
Kemudian dengan penuh semangat berangkat ke sekolah. Dan seperti biasa, sapaan hangat menyambutku saat tiba di kelas...

"Ayo, berdiri di depan!"

***

Salam

Elang

* Untuk membaca karya peserta lain, silahkan klik link ini

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun