Mohon tunggu...
El Fietry Jamilatul Insan
El Fietry Jamilatul Insan Mohon Tunggu... karyawan swasta -

aku seorang perempuan, yang bangga menjadi perempuan, dan selalu menyediakan ruang cinta untuk perempuan, meski aku bukan lesbian :)

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

{FFRangkat} Diam adalah Rasaku

12 September 2012   06:41 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:35 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Senja telah sempurna tenggelam di ufuk barat, Fietry kembali ke tenda untuk bercengkrama bersama para gadis desa Rangkat yang ceria. Kang Inin sedang menyiapkan kayu bakar tuk menyalakan api unggun. Cupi sedang membumbui jagung untuk di bakar nanti, dibantuin Ningwang dan Acik. Fietry membantu Mommy memasukkan teh untuk membuat minuman hangat. malam ini tentu akan menjadi sangat menyenangkan.

Drrrtt...Drrrtt...

Hp Fietry bergetar, sinyal di Gunung Naras(i) cukup bagus karena telah di bangun tower untuk memfasilitasi komunikasi antar warga. Sebuah sms menanti untuk di baca beserta sebuah nama yang tak asing bagi Fietry.

Kades Rangkat

Fiet, sebenarnya apa yang kamu rasa terhadapku?

Fietry menekan tombol Close, dan mengembalikan Hp ke saku bajunya. lalu melanjutkan kesibukan membantu Mommy. Diam adalah cara terbaik untuk mengungkapkan rasa, tak memberi harapan juga tak melukis luka dengan tak bicara sepatahpun kata.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun