Mohon tunggu...
Fitriyani
Fitriyani Mohon Tunggu... Freelancer - Junior Editor at Delilahbooks.com

A woman who loves writing story beyond her imagination.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Butterfly

1 November 2011   07:51 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:12 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

sobat...

Ingatkah kau?

Dulu kita adalah sepasang ulat. . .

Bersama kita merayap dari satu daun ke daun yang lainnya. . .

Kita selalu berbicara tentang impian. . .

Andai kita punya sayap,

kita akan terbang meraih cita cita di langit yang tertinggi. . .

Kita melewati hari penuh mimpi,

kita lalui berbagai masa untuk meraih asa. . .

S0bat,

ingatkah kau?

Ketika akh!rnya kita menjadi kep0mp0ng,

dan berubah menjadi kupu kupu. . .

akhirnya kita  punya sayap,

kita pun terbang mera!h tujuan masing. . .

Kita terpisah. . .

S0bat,

tahukah kau?

Sering aku merindukan saat kita masih menjadi ulat,

ketika kita berdua dalam kep0mp0ng. . .

S0bat,

Aku tak ing!n semua hanya menjadi kenangan terindah. . .

Aku ingin mengulanginya. . .

Tak peduli aku menjadi kupu kupu tercantik,

dan kau hanya kupu kupu kuning yg tak dilirik. . .

Begitu banyak kupu kupu indah disini,

tapi mereka tak seindah dirimu,

dan tak ada seorangpun mampu menghapus kenangan yang kau goreskan di hatiku

S0bat,

dengarlah isi hatiku.

Aku ingin terbang bersamamu,

meng!tari taman bunga yang indah,

terbang jauh ke angkasa,

h!ngga sayap kita lelah. . .

Dan kita akan beristirahat dalam kedamaian. . .

S0bat,

aku tak tahu kini kau ada dimana. . .

Tapi aku akan terus menanti,

sampai takdir mempertemukan kita kembali. . .

Jogja
10 agustus 2011
7:24

{untuk sahabat yang slalu kurindukan}

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun