Mohon tunggu...
Eko Wurianto
Eko Wurianto Mohon Tunggu... Guru - Si Tukang Ngeteh

Seneng Ngeteh dan Ngobrol Ngalor Ngidul

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ngatimin Dingklik Ingin Punya R2-D2

27 September 2023   11:23 Diperbarui: 27 September 2023   11:35 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Lha terus yang mau bikin robot-robot itu siapa?"

"Lhoo... njenengan masa nggak tahu? Indonesia itu lak nggak pernah kekurangan anak-anak pinter to? Lha itu anak-anak mahasiswa yang kuliah di Teknik perobotan kan banyak di Indonesia?"

"Terus untuk bikin robot-robot sebanyak itu uangnya dari mana?" Saya ikut-ikutan bertanya kepada Ngatimin Dingklik.

"Ya pasti ada lah Pak Estu. Kita ini kan negara kaya. Gemah ripah loh jinawi. Masa bikin robot untuk kesejahteraan rakyatnya saja nggak ada uangnya? Ini harus dianggap sebagai investasi lho. Kalau kita jadi negara pertama yang bisa memanfaatkan robot. Terus negara-negara lain kepingin, kita kan bisa jualan robot ke seluruh dunia. Negara kita sudah kaya terus akan bertambah kaya. Piye? Mantep to ideku?"

"Ealah... Gemblung.... Gemblung."

"Kamu itu sudah nggak punya ide malah mbully aku Moo."

"Mbully piye? Lha robot itu kan nggak dibuat oleh Gusti Alloh to? Yang bikin manusia. Manusia yang pinter, yang rajin dan punya duwit. Lha kalo sudah nggak pinter, malesan terus ora duwe duwit, piye ale arep gawe robot Min?"

"Lha justru itu, biar dipikir orang-orang yang pinter itu. Yang wong cilik kayak saya ini kan perlunya gimana agar hidupnya aman, tentram dan sejahtera. Nggih mboten Pak Estu?"

Saya cuma mesem mendengar pertanyaan itu. Satemo Dokar terus menyerang Ngatimin Dingklik, khawatir kalau dia dapat dukungan.

"Sudahlah Min. Nggak usah punya keinginan yang muluk-muluk. Kalau kamu sudah bosan hidup kok begini-begini saja, piye kalau kamu tak antar ke Montenegro sana.?"

"Memang di Montenegro sudah ada robot?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun