Penipuan lowongan kerja seringkali dimulai dengan munculnya iklan lowongan kerja palsu dengan iming-iming gaji yang paling banyak dan dengan pekerjaan yang sangat mudah dan fleksibel. Saat pelaku penipuan berhasil memancing korban, mereka akan meminta informasi pribadi dan keuangan dari si korban. Beberapa cara penipuan yang paling umum terjadi dalam lowongan kerja adalah:
1. Pendaftaran lowongan kerja yang diminta untuk membayar sejumlah uang terlebih dahulu
Saat Anda melihat iklan lowongan kerja yang meminta sejumlah uang terlebih dahulu untuk melakukan pendaftaran atau tes, Anda sebaiknya waspada. Pelaku penipuan sering meminta korban untuk membayar sejumlah uang terlebih dahulu sebelum proses pengambilan kerja dimulai. Korban kerap tidak mengetahui bahwa mereka telah ditipu hingga uang tersebut hilang.
2. Mengaku sebagai agen perekrut tenaga kerja resmi perusahaan
Pelaku penipuan juga sering mengaku sebagai agen perusahaan rekrutmen tenaga kerja resmi dan mengirimkan sejumlah dokumen palsu yang tampak meyakinkan. Mereka biasanya akan meminta Anda untuk mengirimkan sejumlah data pribadi sebelum akhirnya memintai uang muka.
3. Menyembunyikan informasi tentang pekerjaan tertentu
Pelaku penipuan sering kali merahasiakan jenis pekerjaan yang sebenarnya dan cuma memberikan informasi yang berupa pekerjaan yang mudah dan memiliki bayaran yang tinggi. Ketika si karyawan sudah bergabung, mereka baru tahu bahwa pekerjaannya sangat berat dan bayarannya jauh lebih rendah dari yang dijanjikan.
Modus-modus yang Sering Dipakai Pelaku Penipuan Lowongan Kerja
Pelaku penipuan lowongan kerja sering menggunakan cara-cara tertentu sebagai modus operasi mereka. Berikut adalah modus-modus yang sering dipakai oleh pelaku penipuan lowongan kerja:
1. Mengaku bekerja di perusahaan terkenal
Pelaku penipuan sering mengaku bahwa mereka bekerja di perusahaan-perusahaan yang terkenal untuk menambah kredibilitas dan meyakinkan korban. Mereka juga sering memakai logo perusahaan palsu untuk membuat surat-surat dan dokumen palsu sehingga lebih meyakinkan.