Mohon tunggu...
Eko Windarto
Eko Windarto Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Esainya pernah termuat di kawaca.com, idestra.com, mbludus.com, javasatu.com, pendidikannasional.id, educasion.co., kliktimes.com dll. Buku antologi Nyiur Melambai, Perjalanan. Pernah juara 1 Cipta Puisi di Singapura 2017, juara esai Kota Batu 2023

esai

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Menguasai Teknik Menulis dari Ide hingga Referensi untuk Menciptakan Hasil Tulisan yang Berkualitas dan Menarik Dibaca

11 Agustus 2024   17:11 Diperbarui: 11 Agustus 2024   17:15 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sesi editing dan revisi akan membantu memperbaiki kesalahan serta meningkatkan kualitas tulisan. Penting untuk membaca ulang tulisan esai, mencari kesalahan tata bahasa dan ejaan. Selain itu, dengan melakukan revisi, maka tulisan akan menjadi lebih spesifik dan menyeluruh, serta lebih relevan dengan topic yang diangkat.

Menerapkan gaya Bahasa yang sesuai dalam menulis esai

Gaya bahasa dalam menulis esai perlu disesuaikan dengan tujuan dan audience pembaca. Gaya tulisan yang formal biasanya digunakan dalam tulisan akademis, sedangkan gaya tulisan yang santai biasanya digunakan dalam tulisan non-akademis. Dalam gaya tulisan, yang terpenting adalah konsekuensi logis dari argumen yang disampaikan serta ketepatan dalam penggunaan kata dan frasa.

Memotivasi diri untuk menulis dengan rutin

Menulis esai secara rutin akan membantu meningkatkan keterampilan menulis dan pemahaman tentang topik atau permasalahan yang ingin diangkat. Beberapa strategi untuk memotivasi diri agar terus menulis, yaitu menentukan jadwal kapan waktu untuk menulis, menetapkan target kata atau halaman yang ingin ditulis setiap hari, dan mencari partner yang dapat mengkritik karya tulisan.

Menemukan sumber daya dalam menulis esai

Menemukan sumber daya yang berkualitas dapat memperkaya isi tulisan dan memberikan dukungan terhadap argumen yang diangkat. Untuk mendapatkan sumber daya berkualitas, maka selektif dalam memilih sumber referensi yang diperlukan. Memilih sumber referensi dari buku atau jurnal dari penulis terpercaya lebih baik daripada hanya didapatkan dari internet.

Mengembangkan kemampuan menulis akademis

Menulis akademis membutuhkan keterampilan khusus, seperti melakukan riset, mengikuti format penulisan akademis, serta mempelajari kerangka cukup dalam dalam mengembangkan argumen. Keterampilan akademis dapat ditingkatkan melalui membaca buku dan artikel akademis dari penulis terkemuka, serta mengikuti seminar atau pelatihan mengenai penulisan ilmiah.

Keterampilan menulis kreatif dan fiksi

Menulis kreatif dan fiksi membutuhkan imajinasi dan kreativitas untuk menghasilkan karya yang menarik. Keterampilan ini dapat dilatih dengan membaca karya fiksi dan mencoba menirunya. Selain itu, dengan jurnal menulis secara rutin dapat memicu kreativitas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun