Oleh: Eko WindartoÂ
Bawang putih adalah salah satu bahan makanan yang paling sering digunakan di seluruh dunia. Selain memberikan rasa enak pada masakan, bawang putih juga terkenal akan manfaat kesehatannya. Manusia telah menggunakan bawang putih untuk berbagai macam tujuan selama berabad-abad, dan pada saat ini, banyak penelitian telah menemukan bahwa bawang putih sangat baik untuk kesehatan manusia.
Bawang putih adalah bagian dari keluarga bawang-bawangan yang termasuk bawang bombay, bawang merah, dan seledri. Bawang putih sering digunakan dalam masakan Asia, Mediterania, dan Amerika Latin. Secara tradisional, bawang putih telah digunakan untuk mengobati berbagai kondisi kesehatan, seperti tekanan darah tinggi, peradangan, dan kolestrol tinggi. Beberapa manfaat kesehatan dari bawang putih yang lebih spesifik akan dijelaskan di bawah ini.
Menurunkan Kolestrol
Bawang putih dapat membantu menurunkan kolestrol di dalam tubuh. Kolestrol jahat atau LDL memiliki efek buruk pada kesehatan jantung. Namun, bawang putih dapat membantu menurunkan kadar kolestrol pada orang dewasa. Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2013 menemukan bahwa mengonsumsi 7,2 gram bawang putih kadang-kadang dapat menurunkan kadar kolestrol total.
Meningkatkan Kesehatan Jantung
Bawang putih juga dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung. Bawang putih mengandung senyawa alisin yang diketahui dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah, menurunkan tekanan darah, dan mencegah pembekuan darah. Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2016 menemukan bahwa terdapat hubungan antara konsumsi bawang putih dan menurunnya risiko penyakit kardiovaskular.
Membantu Mengontrol Gula Darah
Tingginya kadar gula darah dapat menyebabkan berbagai macam gangguan kesehatan, termasuk diabetes. Bawang putih dapat membantu menurunkan kadar gula darah pada orang dengan diabetes tipe 2. Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2014 menemukan bahwa mengonsumsi bawang putih merah selama 12 minggu dapat menurunkan kadar gula darah pada orang yang menderita diabetes tipe 2.
Mencegah Kanker
Bawang putih juga memiliki efek antikanker. Senyawa sulfur yang terdapat pada bawang putih dapat membantu mencegah pertumbuhan sel kanker dan menghambat proses metastasis. Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2015 menemukan bahwa mengonsumsi bawang putih dapat menurunkan risiko kanker lambung pada populasi Asia.
Meningkatkan Fungsi Kognitif
Bawang putih juga dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif. Bawang putih mengandung senyawa antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat membantu mencegah kerusakan sel otak. Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2016 menemukan bahwa mengonsumsi suplemen bawang putih dapat membantu meningkatkan kecepatan pengambilan keputusan dan waktu reaksi pada orang dewasa yang sehat.
Menurunkan Berat Badan
Bawang putih juga dapat membantu menurunkan berat badan. Bawang putih dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh dan mengurangi nafsu makan. Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2011 menemukan bahwa mengonsumsi suplemen bawang putih selama 8 minggu dapat membantu menurunkan berat badan pada orang dewasa yang kelebihan berat badan.
Cara Terbaik Mengonsumsi Bawang PutihÂ
Ada banyak cara untuk mengonsumsi bawang putih dan memperoleh manfaat kesehatannya. Berikut ini beberapa cara yang paling umum untuk mengonsumsi bawang putih:
1. Bawang Putih Mentah
Mengonsumsi bawang putih mentah adalah cara yang paling sederhana dan alami untuk memperoleh manfaat kesehatannya. Caranya cukup mudah, yaitu memotong atau menghancurkan bawang putih mentah dan menambahkannya ke makanan atau saus. Namun, cara ini mungkin kurang baik bagi orang yang memiliki masalah pencernaan atau refluks asam lambung.
2. Bawang Putih Panggang
Bawang putih panggang adalah cara yang bagus untuk menikmati cita rasa bawang putih yang lembut dan manfaat kesehatannya. Caranya adalah dengan memanggang bawang putih utuh di dalam oven selama sekitar satu jam, sehingga kulitnya menjadi lunak dan rasanya makin manis. Bawang putih panggang dapat dimakan langsung atau digunakan sebagai bahan dalam masakan dan saus.
3. Suplemen Bawang Putih
Suplemen bawang putih mengandung konsentrasi tinggi senyawa alisin yang terkandung pada bawang putih. Suplemen bawang putih tersedia dalam bentuk kapsul, tablet, atau minyak. Namun, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen bawang putih untuk mengetahui dosis yang tepat dan menghindari efek samping yang mungkin terjadi.
4. Saus Bawang Putih
Saus bawang putih adalah cara yang enak dan mudah untuk menambahkan bawang putih ke masakan Anda. Saus bawang putih dapat dibuat dengan mencampurkan bawang putih mentah yang sudah dicincang halus, minyak zaitun, dan sedikit garam. Saus bawang putih ini dapat digunakan sebagai bahan utama dalam masakan atau sebagai bahan pelengkap untuk hidangan seperti pizza, salad, atau sandwich.
5. Minyak Bawang Putih
Minyak bawang putih adalah cara yang baik untuk memasukkan bawang putih ke dalam makanan Anda. Minyak bawang putih dapat dibuat dengan mencampurkan bawang putih cincang ke dalam minyak nabati, seperti minyak zaitun atau minyak canola, dan membiarkannya meresap selama beberapa hari. Minyak bawang putih dapat digunakan dalam memasak, menumis, atau sebagai bahan untuk saus dan dressing.
Namun, penting untuk diingat bahwa bawang putih dapat menyebabkan bau mulut yang tidak sedap dan dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu. Oleh karena itu, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi bawang putih dalam bentuk apa pun, terutama jika sedang dalam perawatan medis.
Efek Samping Mengonsumsi Bawang PutihÂ
Meskipun bawang putih memiliki banyak manfaat kesehatan, namun di sisi lain, mengonsumsi bawang putih juga dapat menyebabkan beberapa efek samping. Pada beberapa orang, mengonsumsi bawang putih dapat menyebabkan efek samping seperti:
1. Gangguan Pencernaan
Salah satu efek samping yang paling umum dari mengonsumsi bawang putih adalah gangguan pencernaan seperti perut kembung, diare, dan mual. Ini terutama terjadi pada orang-orang yang memiliki sistem pencernaan yang sensitif.
2. Bau Mulut
Mengonsumsi bawang putih dapat menyebabkan bau mulut yang tidak sedap atau bau badan yang kuat. Hal ini disebabkan oleh senyawa sulfur yang terkandung dalam bawang putih yang diubah menjadi senyawa belerang yang dimetabolisme oleh tubuh.
3. Alergi
Beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap bawang putih. Gejala alergi yang paling umum adalah gatal-gatal, ruam kulit, dan masalah pernapasan. Orang yang sensitif terhadap bawang putih juga bisa mengalami sakit kepala, sesak napas, dan membengkak pada area mata, bibir, atau lidah.
4. Efek Interaksi Obat
Bawang putih dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat seperti obat darah pengencer (seperti warfarin), obat penghilang rasa sakit (seperti parasetamol), dan obat pengatur gula darah. Ketika dikonsumsi bersamaan dengan obat tersebut, bawang putih dapat meningkatkan atau menurunkan efek obat tersebut pada tubuh.
5. Efek Pendarahan
Karena kemampuannya dalam melancarkan aliran darah, bawang putih dapat menyebabkan pendarahan pada beberapa kondisi seperti sebelum atau setelah operasi, haid yang banyak, atau pada orang dengan gangguan pembekuan darah.
Namun, efek samping dari mengonsumsi bawang putih biasanya terjadi pada jumlah yang besar dan jika dikonsumsi dalam jumlah yang wajar, maka efek samping tersebut sangatlah kecil. Jika Anda memiliki gangguan kesehatan atau sedang menggunakan obat-obatan tertentu, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi bawang putih atau suplemen bawang putih.
Itulah beberapa manfaat kesehatan dari bawang putih yang dapat dicapai dengan mengonsumsinya secara rutin. Sebaiknya, sebelum mengonsumsinya, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk mengetahui dosis yang tepat. Namun, bawang putih harus dikonsumsi dengan hati-hati pada orang-orang yang menderita alergi atau yang telah menggunakan obat-obatan tertentu.
Sekar Putih, 652024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H