Betul-betul aku lirik menumbuhkan segala sesuatunya lewat keheningan hati, kesunyian jiwa, dan membangun menara sunyi lewat ketelanjangan seluruh apa yang dikandung badan lewat bait terakhir ini, / bersama hening airmata/ meluruh/. Betul-betul ia luruhkan segala gelisah lewat kepasrahan yang sejati.
Itulah sekelumit narasi tentang puisi Nanang Suryadi di atas. Semoga bermanfaat. Amin.
Batu, 1192018
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!