Mohon tunggu...
Eko Waluyo
Eko Waluyo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan siapa-siapa

Saya percaya bahwa tulisan memiliki kekuatan untuk menghubungkan hati dan pikiran. Dengan menulis, saya ingin membangun jembatan pemahaman antara saya dan pembaca, serta membuka jendela baru bagi mereka untuk melihat dunia dari sudut pandang yang berbeda.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

#KajianAmalsholeh: Rahasia Melepaskan Beban Hidup

2 September 2024   12:43 Diperbarui: 2 September 2024   12:49 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bersyukurlah ketika Allah memberikan ujian, karena itu adalah tanda bahwa Dia masih memperhatikan kita. Berserah sepenuhnya kepada Allah, karena ujian adalah bukti kesungguhan komitmen keimanan kita.

Menjaga Lisan, Mengubah Kehidupan

Jangan pernah meremehkan kekuatan lisan. Kadang, kata-kata sederhana bisa mengubah hidup seseorang. Husnudzon billah---berprasangka baik kepada Allah---adalah kunci menghadapi ujian hidup. 

Ingatlah firman Allah dalam Qs. Al-Insyirah ayat 5-6:"Sesungguhnya, setiap kesulitan, ada kemudahan."

Hidup ini adalah perjalanan menuju Allah. Ujian akan selalu ada sebagai bentuk cinta-Nya kepada kita. Bersabarlah, dan bersyukur, karena dengan begitu, kita akan semakin dekat dengan-Nya.

Menjadi Hamba yang Berhamba

Akhirnya, kita harus sadar bahwa kehidupan ini bukan tentang menjadi diri sendiri, melainkan menjadi apa yang Allah kehendaki. Orang yang sadar diri dan sadar kedudukan, akan selalu menempatkan kehendak Allah di atas kehendak dirinya sendiri. Dengan begitu, kita akan mampu menjalani hidup ini dengan sabar saat susah dan bersyukur saat diberi nikmat.

Semoga artikel ini dapat menginspirasi dan menjadi nasihat yang membawa kebaikan. Wallahu'alam. Jazakumullah khayr sudah membaca, dan mohon maaf jika ada kekurangan dalam penulisan ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun